Jurnalindo.com – Membentak anak adalah tindakan yang dapat memiliki dampak jangka panjang antara orang tua dan anak.
Selain itu, tindakan ini juga dapat berdampak emosional pada ibu. Meskipun terlihat seperti anak yang dibentak, namun setelah membentak anak seringkali muncul rasa sesak yang luarbiasa di hati ibu.
Menyikapi hal tersebut, berikut ini beberapa alasan mengapa membentak anak dapat membuat ibu merasa sakit hati.
1. Merasakan Kegagalan
Saat seorang ibu terpaksa membentak anaknya, mungkin timbul perasaan gagal sebagai orang tua.
Seorang ibu mungkin merasa bahwa tidak mampu menghadapi situasi tanpa terlibat dalam bentakan.
Baca Juga: Sederhana Tapi Berarti, Ini 9 Cara Membuat Ibu Merasa Bahagia
2. Keraguan Diri
Membentak anak dapat menyebabkan ibu meragukan kemampuan dirinya dalam menghadapi tantangan dan mengajarkan perilaku yang positif kepada anak.
3. Kesedihan dan Penyesalan
Usai membentak anak, ibu sering kali merasa sedih dan menyesal atas cara ia mengatasi situasi tersebut.
Rasa penyesalan ini dapat menyebabkan rasa sakit hati yang mendalam.
4. Gangguan Emosional
Membentak anak dapat mengganggu hubungan emosional antara ibu dan anak.
Ibu mungkin merasa hubungannya dengan anak menjadi renggang dan penuh ketegangan setelah membentak anak.
5. Kesadaran Ibu pada Kondisi Mental Anak
Ibu sering kali merasa sakit hati karena menyadari bahwa tindakan membentak dapat mempengaruhi emosional dan psikologis anak.
Ini dapat memunculkan perasaan takut bahwa ia merugikan anak.
6. Kekhawatiran Anak Menjadi Kasar
Ibu mungkin merasa sakit hati karena menyadari bahwa perilaku mereka menjadi contoh bagi anak.
Ketika anak melihat ibu mereka membentak, ini dapat memengaruhi bagaimana anak mengelola emosinya di masa depan, dan memungkinkan anak meniru apa yang ia alami.
7. Rasa Bersalah
Membentak anak sering kali diikuti oleh rasa bersalah.
Baca Juga: Beberapa Alasan Mengapa Stres dapat Mempengaruhi Produktivitas ASI
Ibu mungkin merasa bersalah karena merasa telah melukai perasaan anak atau mengatasi situasi dengan cara yang tidak diinginkan.
Penting bagi ibu untuk menyadari dampak emosional dari membentak anak.
Mengelola emosi dan mencari cara alternatif dalam mengatasi situasi yang menantang dapat membantu mengurangi perasaan sesak di hati dan membangun hubungan yang lebih baik dengan anak.
