Lari lebih cepat menggunakan ASICS Magic Speed 2

JAKARTA, 20/11  – Pabrikan sepatu dan perlengkapan olahraga Jepang ASICS melalui perwakilannya di Indonesia yaitu PT ASICS Indonesia Trading akan meluncurkan sepatu terbarunya yaitu ASICS Magic Speed ​​2.

“ASICS Magic Speed 2 ini membantu untuk speed training dan race,” kata Marketing Manager PT. ASICS Indonesia Trading Fajar Nugraha dalam konferensi pers di Jakarta, Minggu.

Menurut Fajar, Magic Speed ​​2 cocok untuk kompetisi dan latihan reguler. Saat berlari, pengguna Magic Speed ​​2 merasakan kaki mereka terdorong ke depan karena sepatu menggunakan teknologi pelat karbon ASIC yang disebut “Guidesole” yang menciptakan sensasi bergulir mulus ke arah pijakan kaki.

Sensasi ini bisa terjadi karena ‘midsole’ (bantalan tengah sepatu yang berfungsi sebagai peredam antara kaki dan permukaan) menggunakan ‘Flytefoam blast plus’ (FF blast+) yang mengedepankan kelembutan dan ringan sehingga cocok digunakan untuk berlari. dalam mengejar kecepatan.

Dengan teknologi FF blast+, kata Fajar, Magic Speed ​​2 dapat digunakan untuk berbagai jenis latihan lari, baik yang menembak kecepatan (interval run) maupun lari jarak jauh dengan kecepatan sedang (easy run).

Meskipun Magic Speed ​​masih di bawah fitur ASICS Metaspeed Sky+ dan ASICS Metaspeed Edge+ yang dirancang khusus untuk pelari yang ingin berlari lebih cepat dan diluncurkan pada Juli 2022, Magic Speed ​​2 memiliki desain yang sama dengan Metaspeed.

Desain Magic Speed ​​​​2 adalah multi-directional mesh untuk meningkatkan sirkulasi udara dan stabilitas. Magic Speed ​​2 juga dilengkapi kaki depan melengkung mirip Metaspeed dengan teknologi Guidesole untuk mengurangi sudut antara pergelangan kaki dan menyediakan area istirahat bagi kaki saat mendarat untuk mengurangi guncangan dan kelelahan otot kaki.

Magic Speed 2 sendiri punya dua desain yaitu untuk laki-laki dan perempuan. Sepatu laki-laki didominasi dengan warna hijau muda terang dipadu dengan garis-garis hitam di bagian depan dan belakang sehingga memberikan gradasi warna yang unik sedangkan desain untuk sepatu perempuan seluruhnya mengambil warna hijau muda terang dengan elemen khas ASICS sehingga memberikan kesan cemerlang.

Fajar mengungkapkan Magic Speed 2 ditujukan untuk pelari dengan pronasi normal maupun “over pronation”.

Pronasi adalah cara telapak kaki bergulir ke depan (berotasi) ketika mendarat di permukaan saat berlari. Pronasi normal maksudnya adalah telapak kaki mendarat pada bagian luar tumit sehingga ada distribusi beban yang merata dari bagian depan telapak kaki. Sementara “over pronation” adalah kondisi telapak kaki mendarat pada bagian luar tumit, lalu bergulir ke depan (berpronasi) secara berlebihan sehingga menyebabkan ibu jari kaki dan jari telunjuk kaki paling banyak bekerja.

“Orang Indonesia banyak yang pronasinya normal dan ‘over pronation‘ dan sepatu ini sudah punya ‘support‘ yang cukup untuk memberikan stabilisasi pada pengguna dengan jenis tersebut,” ungkap Fajar.

Magic Speed 2 akan tersedia di sejumlah ASICS Store tertentu seperti di Mal Kelapa Gading 2, Central Park, Summarecon Mal Bekasi dan Summarecon Mal Serpong pada Selasa (22/11) dengan harga Rp2.799.000.

Dalam acara tersebut, Fajar juga memperkenalkan perwakilan pelari (disebut ASICS Running Lead) dari ASICS Running Club.

Baca Juga: Aplikasi SARIDIN, Tingkatkan Disiplin Aparatur Pemdes

Setelah mengikuti seleksi selama sekitar 3 bulan maka terpilih 10 orang yang menjadi ASICS Running Lead dari 100 orang yang mengikuti seleksi.

Kesepuluh orang tersebut terbagi dalam tiga kategori yaitu “Club Run Sensei” yaitu Pandu Winata, Devita Anggraini, Devi Ardian, Teguh Martyan, Dicky Aulia dan Mahful; Fitness Runner yang terdiri dari Rahadi Marsito dan Galuh Puspita serta “Run Sensei” dengan anggota Arief Suyudi dan Irine Maharani.

“‘Club Run Sensei dan ‘Run Sensei’ adalah mereka yang serius ingin mencari ‘personal best’ sedangkan ‘Fitness Runner’ adalah mereka yang menjadilan lari sebagai hiburan tapi sekaligus dapat meningkatkan kualitas hidup, bedanya tentu tipe-tipe sepatu yang mereka pakai,” tambah Fajar.

Sepuluh orang tersebut akan menjadi perwakilan ASICS selama 1 tahun ke depan untuk mengedukasi masyarakat bagaimana berlari yang benar sekaligus menarik lebih banyak orang untuk bergerak dan juga untuk mengedukasi masyarakat memilih produk olahraga yang benar. (Slmn/Antara)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *