jurnalindo.com – Harga kedelai impor saat ini mengalami kenaikan signifikan. Bahkan beberapa produsen tahu dan tempe menyatakan mogok produksi. Sebab, apabila mereka produksi tentunya juga akan merugi.
Di samping untuk membuat tahu dan kedelai, ternyata kedelai juga mempunyai segudang manfaat untuk kesehatan. Maka tidak heran apabila masyarakat indonesia banyak yang mengkonsumsi kedelai.
Perlu diketahui, kedelai ini mempunyai gizi dan nutrisi yang baik untuk kesehatan tubuh. Kedelai termasuk jenis kacang-kacangan dan mengandung protein yang tinggi, lemak jenuh, serat, antioksidan, asam lemak Omega-3, dan fitoestrogen.
Berikut beberapa manfaat kedelai untuk kesehatan:
1. Mencegah penyakit diabetes
Beberapa penelitian menyebutkan kedelai memiliki kemampuan untuk meningkatkan reseptor insulin dalam tubuh. Hal ini tentu bisa mencegah diabetes. Selanjutnya, kandungan karbohidrat dalam kedelai juga sangat rendah yang menjadikannya makanan anti-diabetes yang sangat baik.
2. Memperkuat tulang
Kedelai memiliki kandungan mineral dan vitamin yang tinggi. Tingkat seng, selenium, tembaga, magnesium, dan kalsium dalam kedelai membantu menjaga tulang lebih kuat dan sehat.
3. Mengurangi risiko cacat bawaan
Kedelai kaya akan vitamin B kompleks, terutama asam folat. Asam folat membantu tubuh membuat sel darah merah yang sehat dan mencegah anemia. Ini juga penting untuk mempertahankan pembelahan dan pertumbuhan sel yang cepat selama masa bayi dan kehamilan.
Kekurangan asam folat pada ibu hamil dapat menyebabkan kelahiran bayi dengan berat badan kurang dan juga menyebabkan cacat tabung saraf pada bayi yang baru lahir.
4. Terhindar dari kangker payudara
Jika Anda mengonsumsi banyak kacang kedelai saat kecil, kemungkinan mengalami kanker payudara dan prostat kecil. Dilansir dari WebMD, para ilmuwan yakin bahwa isoflavon, fitonutrien dalam kedelai, dapat membantu mengecilkan risiko tumbuhnya tumor kanker.