Bolehkah Memberikan Teh Pada Anak Balita?

Jurnalindo.com – Menikmati segelas teh hangat di pagi hari mungkin sudah menjadi rutinitas bagi sebagian orang.

Teh sendiri menjadi minuman yang banyak digemari sebagai teman bersantai selain kopi.

Teh memiliki beberapa jenis, antara lain teh hijau, teh hitam, teh oolong, dan juga teh putih.

Baca Juga: Tinggal Urus Kontrak Pemain, Moises Caicedo Sudah Deal

Apa pun jenisnya, teh memiliki kandungan antioksidan yang baik untuk melindungi tubuh dari paparan radikal bebas, yaitu zat yang dapat merusak sel-sel tubuh dan menyebabkan timbulnya berbagai macam penyakit.

Selain mengandung antioksidan teh juga mengandung kafein, yaitu zat stimulan alami yang dapat merangsang sistem saraf dan otak.

Dalam dosis yang kecil, kandungan kafein tersebut bisa membuat anak menjadi lebih energik dan aktif.

Namun, jika dikonsumsi secara berlebihan, kafein justru dapat menimbulkan berbagai macam bahaya kesehatan bagi anak, misalnya membuatnya sulit tidur, lebih sering buang air kecil, serta dapat meningkatkan tekanan darah.

Selain itu, teh juga mengandung tanin, yaitu senyawa polifenol yang bisa menghambat penyerapan zat besi.

Padahal, zat besi memiliki peran yang sangat penting dalam menghasilkan sel darah merah serta mendukung proses tumbuh kembang anak.

Lalu, bolehkah memberikan minuman teh pada anak balita ?

Jawabannya adalah iya. Namun, mengingat bahwa kafein dan tanin dapat menimbulkan dampak negatif pada kesehatan anak, maka perlu membatasi jumlah asupan teh yang diberikan ke Si Kecil.

Di samping itu, Bunda juga harus cermat dalam memilih jenis teh yang akan dikonsumsi olehnya. Agar lebih aman dan sehat, Bunda bisa memberikan Si Kecil teh herbal, seperti teh chamomile, teh adas, serta teh jahe, karena jenis teh ini umumnya tidak banyak mengandung kafein. Dikutip dari alodokter.

Alangkah lebih baiknya jika memberikan teh untuk si kecil yaitu teh segar yang diseduh sendiri tanpa tambahan banyak gula.

Selain itu, sebaiknya hindari juga atau batasi pemberian teh kemasan, karena minuman tersebut umumnya banyak mengandung gula yang tidak baik untuk kesehatan anak.

 

(Nawa)

Sumber : alodokter

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *