10 Penyebab Paling Umum Gatal pada Area Intim

Jurnalindo.com – Gatal pada area intim adalah masalah yang umum dan dapat disebabkan oleh berbagai faktor.

Meskipun begitu, jika kondisi ini muncul seringkali timbul rasa kurang nyaman dan begitu mengganggu.

Untuk mengantisipasinya, berikut ini sepuluh penyebab umum gatal pada area intim:

1. Iritasi Kulit

Penggunaan sabun atau produk perawatan kulit yang mengandung bahan kimia keras dapat menyebabkan iritasi pada kulit area intim.

Pilih produk yang lembut dan bebas pewangi untuk menghindari iritasi.

2. Infeksi Jamur (Kandidiasis)

Infeksi jamur, seperti infeksi jamur Candida, dapat menyebabkan gatal pada area intim. Gejala lainnya termasuk keputihan yang tidak normal dan rasa sakit saat buang air kecil.

3. Infeksi Bakteri

Infeksi bakteri, seperti infeksi saluran kemih (ISK) atau vaginosis bakteri, bisa menjadi penyebab gatal pada area intim. Infeksi ini memerlukan perawatan antibiotik.

4. Herpes Genital

Herpes genital adalah penyakit menular seksual (PMS) yang dapat menyebabkan luka, gatal, dan rasa terbakar pada area genital.

5. Kutu Kemaluan (Pubic Lice)

Kutu kemaluan adalah parasit yang bisa menginfeksi bulu kemaluan dan menyebabkan gatal intens pada area tersebut.

6. Infeksi Virus HPV

Virus HPV tertentu dapat menyebabkan kutil kelamin yang bisa menjadi gatal dan muncul pada area genital.

7. Alergi

Beberapa orang mungkin alergi terhadap bahan dalam kondom, pelumas, atau tisu toilet. Ini dapat menyebabkan reaksi alergi dan gatal.

8. Suhu dan Kelembapan Tinggi

Lingkungan yang lembap dan panas di sekitar area genital dapat menyebabkan gatal, terutama pada musim panas.

9. Gesekan atau Luka

Gesekan berlebihan atau luka kecil pada area genital dapat menyebabkan gatal. Ini bisa terjadi akibat aktivitas fisik atau hubungan seksual yang kasar.

10. PMS

Kadang-kadang, perubahan hormon yang terkait dengan siklus menstruasi bisa menyebabkan gatal sebelum atau selama menstruasi.

Penting untuk mencari perawatan medis jika Anda mengalami gatal yang berkepanjangan atau jika ada gejala lain seperti bau yang tidak normal, bengkak, atau keluarnya cairan.

Dokter atau ahli kesehatan dapat membantu mendiagnosis penyebab gatal dan memberikan perawatan yang sesuai.

Jangan mencoba mengobati gatal di area intim dengan sendiri tanpa konsultasi medis.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *