Dampak Sering Kerokan

jurnalindo.com – Kerokan merupakan salah satu cara untuk menghilangkan penyakit. Metode ini adalah salah satu metode yang banyak digunakan orang terutama di masa lalu. Namun, belakangan ini kerokan menjadi salah satu primadona untuk mengurangi rasa sakit. Apapun sakitnya, kerokan adalah jawabannya! Wah, kamu begini juga nggak? Tidak apa-apa untuk melakukan kerokan. Asalkan, Anda juga harus mengetahui beberapa dampak negatif dari aktivitas ini jika dilakukan dalam waktu lama. Ya, beberapa efek berikut bisa terjadi jika Anda melakukan kerokan dalam waktu lama: Pori-pori Membesar Saat melakukan kerokan, permukaan kulit tubuh terkena uang logam atau ujung kaca yang biasa digunakan untuk kerokan. Hal ini membuat pori-pori tubuh melebar. Virus dan bakteri yang masuk ke dalam tubuh membuat tubuh semakin lemah. Kulit yang terkelupas juga menyebabkan kuman masuk ke dalam tubuh. Stroke Pelebaran pembuluh darah tentu dapat menyebabkan kemungkinan pecahnya pembuluh darah tersebut. Beberapa peristiwa bahkan membuktikan terjadinya kapiler pecah. Jika kerokan ini dilakukan terus menerus, akhirnya bisa terjadi stroke ringan dan berat. Kesehatan sangat terganggu dengan ini. Kelahiran Bayi Prematur Khusus untuk ibu hamil, kerokan bisa memicu produksi hormon sitotoksin. Hal ini dapat menyebabkan kelahiran bayi prematur. Bayi prematur yang berisiko tinggi dapat menyebabkan masalah kesehatan yang serius. Meningkatkan Tingkat Masuk Angin Kronis Memang benar kerokan bisa membuang angin dari dalam tubuh. Saat itu, kondisi tubuh bisa lebih fit dari sebelumnya. Namun, ini sebenarnya mengarah pada peningkatan tingkat masuk angin kronis. Pada tingkat tertentu, masuk angin berikutnya akan lebih parah dari sebelumnya. Mengakibatkan Ketergantungan Ketergantungan pada kerokan memang benar adanya. Beberapa orang yang kecanduan kerokan merasa semakin kecanduan dengan aktivitas tersebut. Akibatnya, karena ketergantungan mereka beberapa obat tidak kebal terhadap rasa sakit yang menyerang mereka. Kerokan sebenarnya bisa dilakukan untuk mengusir udara buruk di dalam tubuh, terutama untuk mengurangi masuk angin. Namun, kerokan jangan dijadikan pilihan pertama untuk menyingkirkan penyakit, oke? Ada banyak pilihan lain yang bisa Anda gunakan. Demikian Dampak Sering Kerokan yang bisa kami rangkum, semoga dengan adanya artikel ini bisa menambah wawasan pengetahuan kita semua. Dan masih banyak lagi artikel yang menarik untuk dibaca di jurnalindo.com

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *