Jurnalindo.com, Pati – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pati melalui Dinas Sosial (Dinsos) telah menyalurkan santunan kematian tahan III sebanyak 225 penerima, pada Rabu (8/11/2033).
Secara simbolis penyerahan tersebut dilaksanakan di Ruang Pragola Setda Kabupaten Pati. Dalam acara itu dihadiri oleh PJ Bupati Pati, Ketua BPKAD, Kepala Dinsos, nampak hadir juga Anggota Komisi D DPRD pati.
Kepala Dinsos Pati, Indriyanto mengatakan bahwa bantuan ini diperuntukan kepada masyarakat yang kurang mampu terkhusus yang ditinggal mati keluarganya. Adapun besaran bantuan yang diterima ialah 1 juta untuk setiap penerima.
“penyerahan santunan kematian tahap ketiga sebanyak 225 penerima dan masing-masing setiap penerima mendapatkan santunan sebesar 1 juta,”jelas indri di depan awak media, Rabu (8/11).
Bantuan tersebut merupakan bentuk kepedulian kepada masyarakat yang kurang mampu terlebih bagi ditinggal mati oleh keluarganya. Sehingga dia berharap Bantuan ini bisa membantu untuk mencukupi kebutuhan keluarga masing-masing.
“jangan dilihat jumlah nominalnya tetapi ini merupakan bentuk perhatian pemerintah kepada masyarakat yang kurang mampu khususnya ahli waris yang ditinggal mati keluarganya,”ucapnya.
Lanjut Indri untuk mendapatkan bantuan tersebut tidak hanya keluarga kurang mampu saja, melainkan harus sudah terdaftar di Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS)
“dalam kategorinya fakir miskin dan sudah terdaftar di DTKS lewat aplikasi Pati Santun,”paparnya.
Sebagai informasi bantuan ini merupakan dalam kategori Bantuan Tidak Terduga (BTT) yang sumber dananya dari Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) Kabupaten Pati. (Juri/Nada)
