jurnalindo.com, Pati – Menjelang perayaan tradisi Meron yang akan dilaksnakan selama dua hari dari tanggal 8 sampai 9 Oktober 2022. Satlantas Polres Pati akan melakukan penutupan jalan lalu lintas arah jalan raya Pati-Purwodadi demi kelancaran tradisi yang digelar setahun sekali ini.
Hal itu, disampaikan langsung dari Satlantas Polres Pati melalui Kaur Bin Ops, IPDA Muslimin bahwa akan menutup jalan raya Pati-Purwodadi khususnya di wilayah Kecamatan Sukolilo. Terutama pada saat-saat perayaan, dari pagi hingga siang, serta pada malam hari.
Baca Juga: Lomba perahu di Festival Sungai Kayan tetap meriah meski diguyur hujan
“Kami sampaikan pengalihan lalu lintas pada pelaksanaan tradisi Meron yang akan dilaksanakn di wilayah Kecamatan Sukolilo, Pati. Jadi pada tanggal 8 dan 9 Oktober 2022. Kegiatan diawali dengan karnaval yang dilaksanakan pada Sabtu antara jam 06.00 sampai jam 13.00 WIB. Kemudian malam harinya, jam 18.00 sampai jam 22.00. Kemudian pada Minggu pagi, ini puncak perayaan Meron antara jam 06.00 hingga jam 13.00 WIB. Pada jam-jam tersebut kami akan melakukan pengalihan lalu lintas,” tutur Muslimin, Satlantas Polres Pati (7/10/22).
Bagi pengguna jalan yang dari Pati hendak menuju Purwodadi atau Solo, disarankan oleh Muslimin melewati Kabupaten Kudus (jalan lingkar tanjang ke kiri). Sedangkan, bagi pengguna jalan yang dari Purwodadi hendak menuju Pati, melewati SMA Grobogan ke arah kiri melalui Kudus.
“Arus lalu lintas yang dari arah Pati, akan kami alihkan jalur lingkar selatan menuju Kudus, kemudian sampai Kudus lewat Purwodadi. Kemudian dari Purwodadi atau dari Solo yang menuju ke Ptai akan kami alihkan, dari SMA 3 Grobogan ke kiri menuju Kudus, baru menuju Pati,” terangnya.
Baca Juga: Pemda Asmat jajaki tambah jadwal penerbangan selama festival budaya
Dengan harapan adanya informasi pemberitahuan ini, supaya masyarakat bisa mencari jalan alternatif dan menghindari ruas jalan di Kecamatan Sukolilo.
“Jadi kami menghimbau kepada pengguna jalan yang hendak menuju Purwodadi menuju Pati atau sebaliknya, hindari ruas jalan Pati-Purwodadi, khususnya Kecamatan Sukolilo. Karena jalan tersebut tertutup untuk tradisi Meron ,” pungkasnya. (Juri/Slmn)
