Jurnalindo.com – Penanganan Sampah yang ada di bantaran sungai Desa Banjarsari Kecamatan Gabus, Kabupaten Pati. sampai sekarang masih belum dilakukan oleh pihak terkait.
Sampah ini tentunya menjadi pemandangan yang kurang elok, apalagi ini masih musim penghujan. Kalau dibiarkan takutnya sampah tersebut menjadi sarang penyakit. Selain itu, dapat menghambat lajunya air.
Diketahui, sampah-sampah ini berasal dari berbagai wilayah yang ikut terbawa saat banjir bandang terjadi. Sehingga, sampah yang menumpuk tersebut dikhawatirkan dapat menyebabkan polusi air yang tak sedap.
Baca Juga: Kemiskinan Ekstrim Di Pati Sangat Tinggi, Ini Jumlahnya
Menanggapi hal tersebut, Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Pati, Tulus mengatakan pihaknya akan segera menindaklanjuti usai mengetahui hal kondisi ini.
“Nanti kami segera tindaklanjuti, pembersihan sampah yang menumpuk di kali itu. Secepatnya,” kata Tulus saat ditemui, Senin (30/1/2023).
Tak hanya itu, pasca banjir kali ini juga menyebabkan banyaknya lumpur-lumpur yang ikut terbawa hingga menutupi jalan dan masuk ke dalam rumah milik warga. Oleh karena pihak BPBD Kabupaten Pati menawarkan pelayanan penyemprotan dan pembersihan lumpur jika ada permohonan.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pati, Martinus Budi menegaskan bahwa pihaknya siap membantu masyarakat untuk melakukan pembersihan lumpur dan sampah yang ikut terseret pasca banjir di pemukiman warga.
Baca Juga: PMK Serta LSD Merabah Hewan Ternak, Disdagperin Pati Siap-siap
“Kami melayani penyemprotan dan pembersihan lumpur pasca banjir, kalau ada permohonan dari masyarakat atau sekolah,” tegas Martinus saat dikonfirmasi melalui keterangan tertulisnya, Senin (30/1/2023).
Selain itu, dirinya juga mengungkapkan bahwa banjir yang menggenangi pemukiman dan jalan penghubung antar desa di sejumlah wilayah Kecamatan Juwana, Kayen, Jaken, dan Pati sudah pulih atau surut total.
“Sudah yang di pemukiman dan jalan penghubung antar desa,” pungkasnya
