Jurnalindo.com, Pati – hujan deras dengan intensitas air yang tinggi menyebabkan di beberapa wilayah di Kabupaten Pati mengalami kemacetan.
hal ini disebabkan tingginya air yang menggenangi jalan.
Seperti halnya di jalan utama yang menghubungkan kecamatan Jakenan dengan Winong hampir seluruh jalan di dalam desa mengalami kelumpuhan.
Hal itu disampaikan langsung oleh Polsek Jakenan melalui Wakapolsek Trisna ketika dalam mengatur kendaraan, agar tidak nekat menerobos genangan Air dijalan yang diperkirakan tingginya hampir 1,5 meter.
Baca Juga: Pati Berduka, Banjir Bandang yang melanda Kabupaten Pati Menyisakan Duka
“Genangan air mencapai sedada orang dewasa dan ini merupakan yang paling parah,”terangnya trisna dilokasi pada (1/12/2022)
Ketinggian air tersebut membuat kelumpuhan warga sekitar tidak bisa berbuat apa-apa, dikarenakan air masih tinggi sehingga warga memilih tinggal di dalam rumah.
Dirinya menghimbau kepada masyarakat suntuk terus berhati-hati dan waspada karena musim hujan masih panjang dikhawatirkan ada banjir susulan.
Salah satu warga Dukuh Bangklean Desa Tambakmulyo Kecamatan Jakenan Ivan menyatakan bahwa banjir bandang ini merupakan yang paling besar. Hingga melumpuhkan jalan utama Jakenan arah Winong.
Selain itu, dirinya mengungkapkan kejadian banjir ini menggenangi pemukiman warga hampir Desa Tambakmulyo
Baca Juga: Lagi Pati Di terjang Banjir Bandang Ketinggian air capai dua meter lebih
” kebetulan saya warga sini, rumah yang tergenang di wilayah sebanyak 50 rumah,”singkat.
Menurutnya banjir bandang yang terjadi sejak tadi malam itu merupakan kiriman dari Winong dan Pucakwangi.
Kendati demikian, dari pihak warga sudah melakukan pengerukan sungai-sungai atau normalisasi, agar ketika banjir datang tidak meluap ke permukaan.Tetapi belum selesai banjir sudah datang duluan.
(JUri/Jurnalindo)
