Gegara Pikun, Tiga Calon Jamaah Haji Dari Pati Tak jadi Berangkat

Jurnalindo.com – Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Pati telah selesai memberangkatkan calon jamaah haji ke tanah suci. Namun Ada tiga calon jamaah haji yang gagal berangkat ke tanah suci, Lantaran mereka sudah pikun.

Melalui Kasi Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kemenag Kabupaten Pati, Abdul Hamid mengatakan bahwa ketiga calon jamaah haji itu didiagnosa dokter mengalami Demensia.

Atas hal itu, Hamid mengutarakan bahwa sudah tidak mungkin lagi ketiga jamaah haji tersebut dapat diterbangkan ke tanah suci, Takutnya terjadi apa pada mereka. sehingga kemarin dikembalikan ke Kabupaten Pati.

Baca Juga: Perut Sering Kembung? Jangan Khawatir, Ini Sederet Tips Alami Cegah Perut Kembung

“setelah sampai di Embarkasi solo mereka terpaksa dipulangkan kembali ke pati,karena Diagnosa dokter mengalami demensia kalau bahasa kita pikun. sehingga dianggap tidak layak untuk melakukan penerbangan,”jelas hamid saat ditemui di kantor, Jumat (23/06/2023).

Diketahui, ketiga calon jamaah haji ini berasal dari berbagai kecamatan dan kloter, sementara ini mereka sudah berada di rumah mereka masing-masing

“Satu dari kloter 80, dan 2 dari kloter 81, dan masing -masing satu dari kecamatan winong, satu lagi kecamatan, wedarijaksa, dan yang satunya lagi dari kecamatan Tayu,”ujarnya.

Sebagai informasi Kemenag Pati telah memberangkatkan jamaah haji reguler tahun ini sebanyak 1441 orang, dan ditambah petugas haji 10 orang, tetapi yang satu gak jadi berangkat karena masih di opname.

Selain itu, dirinya membeberkan bahwa kabupaten Pati mendapatkan kuota tambahan calon jamaah haji non reguler dari pusat sebanyak 48 jamaah.

” ini merupakan program dari pusat Se indonesia sebanyak 8000 ribu.dan kebetulan Kabupaten Pati mendapatkan kuota tambahan sebanyak 48 jamaah,”tutupnya

 

(Alf/jurnalindo

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *