Jurnalindo.com, – Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Habiburokhman, menyatakan bahwa partainya terbuka untuk mengusung pasangan Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Kaesang Pangarep, dan Kapolda Jawa Tengah, Irjen Ahmad Luthfi, pada pemilihan gubernur dan wakil gubernur (Pilgub) Jawa Tengah 2024.
“Semua daerah ini kan belum ada yang fix (pasti). Saya pikir belum ada satu pun yang resmi. Jadi segala kemungkinan masih bisa terbuka,” kata Habiburokhman di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta Pusat pada Rabu, 10 Juli 2024.
Tokoh Kuat di Jawa Tengah
Habiburokhman menuturkan bahwa kemungkinan tersebut terbuka karena baik Kaesang maupun Luthfi merupakan tokoh yang kuat di Jawa Tengah. “Kaesang sangat kuat di Jawa Tengah, Luthfi juga kuat, tinggal nanti dibicarakan di level koalisi seperti apa,” ujarnya merujuk pada Koalisi Indonesia Maju (KIM).
Koalisi Indonesia Maju
KIM terdiri dari beberapa partai politik, yaitu Gerindra, Golkar, Demokrat, Partai Amanat Nasional (PAN), dan PSI. Meski belum ada keputusan resmi, diskusi mengenai pasangan calon terus berlanjut di dalam koalisi tersebut.
Hasil Survei
Menurut survei yang dilakukan oleh Lembaga Survei Indonesia (LSI) pada 21-26 Juni 2024, Ahmad Luthfi adalah nama yang paling banyak disebut oleh responden dengan 5,2 persen, sedangkan Kaesang meraih 2,5 persen. Survei ini dilakukan dengan metode wawancara telepon.
Sementara itu, survei oleh Indikator Politik Indonesia pada 10-17 Juni 2024 menunjukkan bahwa Ahmad Luthfi meraih 8,6 persen, disusul oleh Dico (Bupati Kendal Dico Ganinduto), Taj Yasin (mantan Wakil Gubernur Jateng), Bambang Wuryanto (Ketua Komisi III DPR RI), dan Kaesang, masing-masing dengan kisaran empat persen. Peneliti Utama Indikator Politik Indonesia, Burhanuddin Muhtadi, memaparkan hasil survei ini secara daring pada Ahad, 7 Juli 2024.
Pembahasan Internal KIM
Sekretaris Jenderal PAN, Eddy Soeparno, mengungkapkan bahwa internal KIM telah membicarakan peluang duet Ahmad Luthfi dan Kaesang Pangarep di Pilgub Jateng 2024. “Sudah ada pembicaraan, tetapi saya kira nanti akan dikerucutkan, bersama-sama dengan DKI/DKJ dan Jawa Barat,” kata Eddy di kompleks parlemen, Jakarta Pusat pada Kamis, 11 Juli 2024.
Meski demikian, Eddy tidak mengungkapkan bagaimana sikap partai-partai di internal KIM terhadap opsi tersebut. Saat ini, sikap PAN lebih condong menduetkan Ahmad Luthfi dengan mantan Wakil Gubernur Jateng, Taj Yasin Maimoen. Namun, kedua pasangan tersebut belum mendapatkan surat rekomendasi dari partai politik.
“Tetapi, secara prinsip, kami (KIM) sudah melakukan dialog yang cukup panjang dan mendalam baik dengan Pak Luthfi maupun dengan Pak Taj Yasin,” kata Eddy.
Potensi Duet Luthfi dan Kaesang
Duet Luthfi dan Kaesang dinilai lebih potensial. Survei terbaru Indikator Politik Indonesia menunjukkan elektabilitas keduanya mengungguli pasangan calon lainnya. Jika keputusan ini diambil, duet ini berpotensi membawa perubahan signifikan dalam dinamika politik di Jawa Tengah.
Dengan demikian, pembahasan lebih lanjut dan keputusan resmi dari partai-partai di dalam KIM akan sangat menentukan arah dukungan pada Pilgub Jateng 2024. (Tempo.co/Nada)
