Jurnalindo.com – Selama kegiatannya menghadiri KTT ASEAN-AS di Washington DC, Amerika Serikat, Staf Khusus Presiden RI Billy Mambrasar menyampaikan bahwa Presiden RI Joko Widodo sangat dihargai dan dihormati pemimpin negara lain.
Billy Mambrasar dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Jumat mengatakan bahwa Pak Jokowi sangatlah disanjung oleh pimpinan perwakilan negara, dunia usaha internasional, dan juga pemerintah Amerika Serikat.
Billy mengatakan dirinya saat ini berada di AS dalam rangka tugas kerja, walaupun tidak bergabung dengan rombongan kunjungan kerja Presiden dalam rangka KTT AS-ASEAN yang tengah berlangsung.
Dirinya sebagai Direktur Eksekutif Kadin Kabupaten Mimika, sekaligus anggota Dewan Penasihat acara Pre Summit Y20, ikut mendampingi Ketua Umum Kadin Pusat Arsjad Rasjid, dan Chairwoman G20 Shinta Kamdani, melakukan pertemuan-pertemuan awal dengan beberapa pimpinan, CEO, dan organisasi dunia dua pekan sebelum Presiden datang berkunjung AS.
Billy juga sempat mendampingi Menko bidang Maritim dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan bertemu dengan beberapa pimpinan pemerintah, dan perusahaan besar dunia, dan sempat beraudiensi dengan Menteri Keuangan Sri Mulyani, yang juga mewakili Indonesia dalam rapat bersama-sama dengan Menteri-menteri Keuangan se-dunia.
John Kerry menyampaikan pujian atas kepemimpinan Presiden Jokowi, yang dalam arus deras tuntutan percepatan pembangunan Indonesia, tetap memegang teguh prinsip-prinsip keberlanjutan, kata Billy dalam rapat bersama dengan Ketua Unit Perubahan Iklim Amerika Serikat John Kerry.
Amerika Serikat melalui John Kerry juga akan terus mendorong aksi-aksi nyata percepatan pembangunan berkelanjutan.
Kemudian dalam rapat bersama dengan Ekonomis Bank Dunia, di hari yang berbeda, BIlly selaku Duta SDGs Kementerian Bappenas RI menjelaskan komitmen Presiden Joko Widodo yang tertuang dalam Inpres No. 59 Tahun 2017 tentang Pelaksanaan Pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan, yang menjadi acuan seluruh pemerintah daerah untuk menyusun rencana pembangunannya berdasarkan azas keberlanjutan.
Komitmen Presiden Jokowi itu mendapat apresiasi dari Unit Perubahan Iklim yang dipimpin John Kerry.
Sementara itu pujian juga dilayangkan atas dukungan Presiden terhadap pengembangan sektor digital di Indonesia yang juga sempat menjadi tolok ukur Amerika Serikat dalam rapat bersama dengan USA Chamber of Commerce, kata dia.
“Perlu diketahui, bahwa dalam Pakta Perjanjian Internasional yang sedang didorong Amerika Serikat, yang diberi nama Indo-Pacific Strategy, pengembangan UMKM dan Sektor Digital menjadi prioritas kerja sama Amerika Serikat dengan negara-negara Asia dan Pasifik, dan Indonesia dijadikan mercusuar,” jelasnya.
Sementara itu, kata BIlly, dalam kunjungannya di AS Presiden Jokowi menyampaikan kemajuan digital Indonesia dalam pidato resminya di depan para pemimpin usaha (CEO) dunia.
Presiden juga mengajak pebisnis Amerika ikut serta dalam pengembangan infrastruktur digital, memfasilitasi digital capacity-building, serta mendukung Indonesia masuk global value chain melalui digitalisasi.
Bersama-sama dengan Para Pemimpin ASEAN lain, Presiden Jokowi juga sempat dijamu makan malam oleh Presiden Amerika Serikat Joe Biden. Secara pribadi, kata Billy, Presiden juga dijamu resmi oleh Wakil Presiden Amerika Serikat, yang merupakan Wapres Perempuan, dan berkulit hitam pertama di Amerika Serikat Kamala Harris.
Billy menegaskan sosok kepemimpinan Jokowi membumi, namun sangat transformatif dalam membawa Indonesia dalam kancah percaturan global.
“Hari ini Indonesia adalah penyeimbang dua kepentingan besar dunia, dan Jokowi hadir membawa harmoni dunia. Begitulah sedikit gambaran betapa Presiden dihargai dan dihormati oleh berbagai pimpinan dunia,” ujar dia.(ara/iva)