Jurnalindo.com – Hidung tersumbat ketika flu adalah hal yang tidak bisa dihindari. Pada umumnya, hidung tersumbat saat flu disebabkan karena pembuluh darah di dalam hidung Anda membengkak, yang menyebabkan cairan berlebih menggenang di jaringan hidung Anda.
Bernafas melalui mulut adalah hal yang dapat dilakukan saat hidung terasa mampet. Seorang dokter bidang osteopati di Medical Offices of Manhattan Danh Ngo memberikan penjelasan jika pembengkakan yang terjadi pada hidung saat flu menjadi penyebab utama.
“Pembengkakan jaringan ini pada umumnya mengarah ke sumbatan hidung. Itulah sebabnya muncul sensasi sesak itu,” kata Ngo.
Biasanya, kondisi ini disertai gejala lain yang dapat membuat tidur menjadi lebih sulit, misalnya sakit kepala, batuk, dan sakit telinga.
“Tidur, tetap terhidrasi, dan makan makanan bergizi, semua penting untuk mengatasi pilek dan menghilangkan hidung tersumbat,” tutur Ngo.
Lalu, bagaimana caranya bisa tidur nyenyak saat hidung tersumbat?
Ada beberapa strategi berbeda yang bisa Anda lakukan, salah satunya posisi tidur telentang. Ahli kesehatan Lina Velikova, MD mengatakan, berbaring menyamping mungkin membuat satu atau kedua lubang hidung benar-benar sesak.
Oleh karena itu, Anda harus membuat lendir mengalir keluar alih-alih menyumbat saluran udara dan sinus. Anda bisa menambahkan bantal tambahan untuk membuat letak kepala lebih tinggi.
Cara lainnya, cobalah memasang alat pelembap di kamar Anda saat Anda tidur. Udara lembap akan membuat lendir di saluran udara Anda lebih cepat keluar.
Mandi air hangat sebelum tidur, lalu letakkan handuk hangat di dahi Anda dan sinus juga bisa membantu.
Terakhir, Anda bisa meminum obat seperti antihistamin atau dekongestan sebelum tidur untuk mengurangi gejala Anda. (Nawa)