JurnalIndo.Com – Media Bahrain, News of Bahrain, menyoroti dua pemain lokal Timnas Indonesia jelang pertemuan kedua tim dalam Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. Dua pemain tersebut, Ramadhan Sananta dan Rizky Ridho, dianggap berbahaya dalam urusan mencetak gol, meski posisi mereka berbeda.
Dalam laporan News of Bahrain, disebutkan bahwa meski Indonesia belum meraih kemenangan dalam dua pertandingan sebelumnya, mereka tetap membawa ancaman yang patut diwaspadai. “Indonesia, sementara itu, datang ke laga ini tanpa kemenangan, imbang dalam dua laga mereka. Tapi, mereka bukannya tanpa ancaman,” tulis media tersebut.
Salah satu ancaman utama adalah Ramadhan Sananta, yang tampil gemilang dengan mencetak 4 gol dari 5 pertandingan di kualifikasi. “Ramadhan Sananta tampil apik dengan bikin 4 gol dari 5 laga,” tulis *News of Bahrain*. Bek muda Indonesia, Rizky Ridho, juga menjadi sorotan setelah beberapa kali menunjukkan kemampuannya mencetak gol dari lini pertahanan. “Rizky Ridho menunjukkan kemampuannya mencetak gol dari pertahanan,” lanjut media tersebut. dilansir dari detik.Com
Penampilan Sananta memang mengesankan bersama Timnas Indonesia. Dari 10 laga, ia sudah mencetak 5 gol, dengan empat gol di antaranya tercipta pada fase awal Kualifikasi Piala Dunia 2026. Namun, sayangnya, kali ini Shin Tae-yong memutuskan tidak memasukkan Sananta ke dalam skuad untuk menghadapi Bahrain dan China di babak ketiga. Meski sebelumnya Sananta sempat dipanggil dalam laga melawan Arab Saudi dan Australia, penyerang Persis Solo itu tidak disertakan kali ini.
Di sisi lain, Rizky Ridho, yang masih berusia 22 tahun, terus dipercaya mengawal lini belakang Indonesia. Bek andalan ini bahkan sudah menyumbang 3 gol sepanjang rangkaian kualifikasi, menunjukkan potensi ancamannya dari bola mati dan serangan balik.
Pertemuan antara Timnas Indonesia dan Bahrain akan menjadi tantangan berat bagi Garuda, namun dengan keberadaan pemain-pemain muda berbakat seperti Rizky Ridho, harapan untuk meraih hasil positif tetap terbuka.
Jurnal/Mas
