JurnalIndo.com – Jakarta, 04/07 – Sandro Tonali mengungkapkan gejolak emosinya setelah meninggalkan AC Milan ke Newcastle United. Dia menekankan bahwa Milan memainkan peran besar dalam karirnya.
Sandro Tonali resmi bergabung dengan Newcastle United dari AC Milan. The Magpies membeli pemain ini seharga 70 juta euro atau Rp 1,1 triliun dari Italia. Dia memiliki kontrak lima tahun hingga 2028.
Tonali meninggalkan San Siro setelah tiga musim bersama Rossoneri. Ia tiba di Milan dari Brescia dengan nilai transfer 14,5 juta euro.
Baca Juga: Chelsea Siap Bangkit, Kembalikan Mental Juara Musim Ini
Tonal berkembang menjadi salah satu gelandang terbaik di liga Italia bersama Milan. Secara total, ia memainkan 130 pertandingan untuk Il Diavolo, mencetak delapan gol dan memberikan 17 assist.
Tonali membantu Milan meraih gelar Scudetto pada musim 2021/2022. Pemain berusia 24 tahun itu mengakui bahwa Milan memainkan peran besar dalam kariernya. Oleh karena itu perasaannya sangat kacau sehingga dia harus meninggalkan Milan.
Tonali mengungkapkan perasaannya di akun Instagram miliknya. Ia berterima kasih kepada semua orang yang mendukung kariernya di Milan. Meski meninggalkan Milan sulit, Tonali menegaskan bahwa kepindahan ke Newcastle adalah bagian dari perkembangannya.
Baca Juga: Makin Memanas Liga Arab Saudi, Al Ittihad Datangkan Pemain Eropa Ini
“Saya mengerti bahwa perpisahan ini dapat membangkitkan emosi yang campur aduk dan wajar jika Anda merasa seperti ini ketika Anda meninggalkan sebagian besar hati Anda, tetapi penting untuk diingat bahwa dalam sepak bola, juga dalam kehidupan, perubahan terkadang menjadi alasan untuk setiap orang bertumbu,” pengalan ucapan selamat tinggal Tonali ke AC Milan di akun Instagramnya.
“Sekarang saya ingin berterima kasih kepada orang-orang terdekat saya: Anda yang, seperti saya, membawa warna merah dan hitam dalam hati Anda. Saya tidak akan pernah melupakan nyanyian Curva Sud, Scudetto ke-19, semua momen indah yang dibagikan bersama dan cinta untuk Milan kita.”
“Saya berharap Anda semua, klub dan penggemar, yang terbaik untuk masa depan dan saya yakin Anda masih akan melakukan hal-hal hebat bersama. Pelukan hangat, dengan harapan bukan perpisahan, tapi selamat tinggal. Forza Milan. Sandro,” ungkapnya.
