JurnalIndo.com – Jakarta, 31/07 – Neymar kembali membuat heboh di Brasil. Pemain Paris Saint-Germain dituduh mengorganisir pesta seks pria dengan wanita transgender.
Kisah Neymar di luar lapangan tidak pernah lepas dari pusat perhatian. Mulai dari skandal perselingkuhan, hingga kerusuhan di klub malam di Rio de Janeiro.
Baru-baru ini, Neymar dikabarkan menggelar pesta seks rahasia dengan sejumlah tokoh Brasil. Acara seru ini berlangsung selama pandemi COVID-19.
Baca Juga: AC Milan Dapat Pemain Anyar di Bursa Transfer Musim ini, Yusuf Musah
Influencer transgender Brasil, Sophia Barclay, menjadi salah satu peserta dalam acara hingar bingar Neymar. Ada juga peselancar Samba Country, Pedro Scooby, yang turut ambil bagian dalam acara tersebut.
Sophia secara blak-blakan menceritakan suasana pesta seks Neymar di acara TV Brazil Chupim baru-baru ini. Gadis transgender berusia 23 tahun itu mengaku berhubungan seks dengan Neymar bersama Pedro dan dua wanita lainnya.
“Saya tidak sendirian di ruangan. Ada Pedro Scooby dan gadis lagi, ada empat orang. Satu orang lagi merupakan perempuan yang sangat seksi,” kata Sophia kepada Chupim, dilansir dari media Brasil Otempo.
Baca Juga: Rasmus Hojlund Jadi Mahal Usai di Beli Manchester United
“Ruangannya gelap, semua berawal dari menjilat bagian dada. Seluruh pakaian sudah tergeletak di mana-mana. Kedua laki-laki itu berhubungan badan, saling bercumbu satu sama lain,” sambungnya.
“Neymar dan Pedro Scooby, keduanya saling menerkam satu sama lain. Ada sedikit bau tinja di ruangan, saya rasa mereka tidak melakukan chuca [membersihkan bagian anus dengan air sebelum melakukan anal seks – red.] dengan benar.”
“Kemudian kami, saya dan gadis-gadis, menyelinap ke tengah-tengah mereka. Kami semua saling berciuman. Tidak ada batasan sama sekali… Saya hanya mendengar desahan,” Sophia menuturkan.
Sophia Barclay Mendapat Ancaman
Neymar awalnya bermaksud agar pesta orgy yang dia selenggarakan tidak akan terungkap ke publik. Striker berusia 31 tahun itu meminta seluruh hadirin untuk meninggalkan ponsel mereka di ruang pribadi yang dijaga oleh bodyguard Neymar.
Neymar juga meminta tamunya di pesta seks itu untuk menandatangani perjanjian kerahasiaan. Sophia Barclay menolak memberinya tanda tangan, hanya mengungkapkan semua peristiwa yang terjadi selama pesta rahasia.
Pernyataan Sophia tentang pesta seks rahasia Neymar telah menimbulkan kontroversi di Brasil. Ia dianggap menyerang komunitas LGBT, hingga mendapat ancaman yang mendorongnya untuk membentuk tim hukum untuk mencari perlindungan.
“Mereka menuduh saya menimbulkan kebencian ke komunitas. Sayang, saya bukan bagian dari komunitas mana pun, satu-satunya yang saya ikuti adalah menjaga hidup saya. Saya lelah tidak dihargai… Di lingkungan ini, sayangnya, itulah satu-satunya yang bisa dilakukan,” tulis Sophia di Insta Story.
