Jurnalindo.com – Manchester United kembali merilis pernyataan resmi terkait kehebohan wawancara Cristiano Ronaldo. Mereka melakukannya pada sore hari Jumat, 18 November 2022.
Namun isi pernyataan resmi MU kali ini sama dengan yang pertama. Mereka hanya memastikan bahwa mereka akan menunggu waktu yang tepat untuk berbicara.
“Manchester United pagi ini telah memulai langkah yang tepat dalam menanggapi wawancara media dengan Cristiano Ronaldo,” demikian dikutip dari laman resmi klub.
Baca Juga: Erik ten Hag akui kekalahan MU atas Aston Villa 3-1
“Kami tidak akan memberi komentar lebih lanjut sampai proses ini mencapai kesimpulannya.”
Keputusan tersebut rupanya diambil MU karena ingin menunggu episode Wawancara Ronaldo dengan Piers Morgan tayang secara utuh. Karena tidak dirilis sekaligus.
Namun, sikap MU tersebut mengundang kecaman bahkan ejekan di media sosial. Mereka dinilai takut bertindak tegas terhadap Ronaldo yang telah mempermalukan klub.
Baca Juga: Perseteruan Pelatih Manchester United Eric Ten Hag dengan Cristiano Ronaldo semakin Panas
Beberapa episode wawancara telah ditayangkan. Berawal dari pernyataan pemain asal Portugal yang mengaku tidak menghormati Eric ten Hag sebagai pelatih.
Kemudian manajemen MU menerima hinaan terhadap Ronaldo. Soal pemilihan Ralf Rangnick menjadi manajer sementara MU menggantikan Ole Gunnar Solskjaer.
Ronaldo pun mengungkapkan ada upaya dari segelintir pihak di MU yang ingin menyingkirkannya. Tak berhenti sampai di situ, ia mengecam keras para pemilik MU yang dinilai hanya mementingkan nilai bisnis ketimbang prestasi.
Baca Juga: MU kalahkan Sociedad, mendapatkan tiket playoff liga eropa
Ronaldo pun mengungkapkan rasa sakitnya untuk tim berjuluk Setan Merah itu. Karena ada ketidakpercayaan saat dia izin telat datang pramusim dengan alasan anaknya sakit.
Wawancara Ronaldo dengan Piers Morgan adalah puncak gunung es dari kontroversi MU. Dia juga sebelumnya dihukum karena menolak menjadi pemain pengganti dalam pertandingan Liga Inggris.
Sumber : viva.co.id
(viva/rido)
