JurnalIndo.com – Jakarta, 21/07 – Manchester United telah diperingatkan untuk tidak merekrut Striker yang sudah tua. Setan Merah harus berpikir jangka panjang.
MU membutuhkan lebih banyak penyerang tengah. Saat ini, hanya Anthony Martial yang bisa menjadi andalan The Red Devils.
Pada bulan Januari, MU Wout Weghorst terpaksa dipinjamkan untuk memperluas opsi lini depan.
Baca Juga: PPSI Umumkan Susunan Kepengurusan di Dalam PSSI, Ada Yang Baru Loh
Beberapa pemain dikabarkan diincar MU untuk mengisi lini depan Harry Kane, Victor Osimhen dan Rasmus Hojlund menjadi sasaran.
Kane menjadi penyerang tertua yang diincar MU. Pemain Tottenham Hotspur itu sudah berusia 29 tahun.
Meski Hojlund menjadi yang termuda, pemain Atalanta itu masih berusia 20 tahun. Mantan penyerang MU Andy Cole yang memperingatkan MU agar tidak merekrut penyerang yang lebih tua. Ia tak ingin MU menghadapi situasi yang sama setiap musim saat memburu penyerang baru.
Baca Juga: Ange Postecoglou Masih Ingn Hary Kane di Tottenham Hotspur
“Kami membeli penyerang tengah yang lebih tua dengan harga yang mahal dan mendapati diri kami dalam posisi yang sama dalam beberapa tahun kemudian. Ini Manchester United –kami lebih baik dari itu,” kata Cole di Daily Mail.
“Saya tak akan bilang bahwa Harry Kane bisa didapat dengan uang yang pas, Saya akan menolaknya, jelas tidak.”
“Tapi, saya pikir apa yang sudah dilakukan oleh Manchester United dalam lima atau enam tahun terakhir, mendatangkan pemain yang sudah di tengah 30 tahun atau akhir 30 tahun selama beberapa tahun, kami melakukannya lagi semusim sesudahnya, dan kami melakukannya lagi.”
“Itulah mengapa kami mendapati diri kami di posisi ini sekarang. Jangka panjang, kami tak mencari penyerang tengah muda yang bisa menjadi andalan Manchester United selama 10 tahun atau lebih lama lagi,” kata dia menambahkan.
