JurnalIndo.com – Jakarta, 16/01 – Jose Mourinho menyeggol keputusan Chelsea untuk membeli Mykhaylo Mudryk dari Shakhtar seharga 100 juta euro. Komentar ini keluar dari mulut Mourinho setelah AS Roma mengalahkan Fiorentina pada Senin (16/01/2023) dini hari WIB.
AS Roma menjamu Fiorentina pada pekan ke-18 Serie A 2022/2023 di Stadio Olimpico. Dalam duel tersebut, Roma bermain cukup baik dan berhasil menyudahi pertandingan dengan skor 2-0.
Pada laga melawan AC Fiorentina, Mourinho tidak bisa bermain melawan bek tengah Roger Ibanez. Pemain berusia 24 tahun itu absen karena tumpukan kartu. Mourinho juga harus menggantikan Marash Kumbula.
Baca Juga: Chelsea Patahkan Trend Negativnya usai Kalahkan Crystal Palace dengan Skor Tipis
Kumbu hanya memiliki satu bek tengah pilihan keempat dan sang pemain sudah lama meninggalkan Roma di Serie A.
Namun, Mourinho senang dengan penampilan pemain Albania itu, mengutip kasus Mudryk di Chelsea.
“Untuk mendapatkan kualitas, kita harus membuat anak-anak tumbuh. Benjamin Tahirovic punya kualitas. Kami butuh bek yang bisa mengoper bola dengan lebih baik di luar pertahanan dan Kumbulla mungkin adalah yang terbaik, tapi kami membutuhkan Ibanez karena kecepatan dan determinasinya,” buka Mourinho.
Baca Juga: Erick Thohir Dapat Dukungan dari Dua Tokoh NU untuk Jadi Ketum PSSI
“Kita perlu mencari solusi, kita tidak bisa membeli Mudryk seharga 100 juta euro!,” tegasnya.
Mourinho tidak diistimewakan di Roma seperti di klub sebelumnya. Anggaran transfer Roma terbatas dan Mourinho tidak bisa bergerak bebas di bursa transfer, Ini telah dikatakan beberapa kali sejak Mourinho mengambil alih sebagai pelatih Roma.
Namun, Mourinho cukup beruntung karena Roma mendatangkan beberapa pemain kunci lagi. Salah satunya adalah Paulo Dybala.
Dybala perlahan menemukan kembali kemampuan terbaiknya di Roma setelah dua musim yang sulit di Juventus. Pemain asal Argentina itu mencetak tujuh gol dalam 12 laga Serie A. Dalam dua laga terakhir, Dybala mencetak dua gol.
