JurnalIndo.com – Jakarta, 02/02 – Carlo Ancelotti mengomentari pemecatan mantan anak asuhnya Gennaro Gattuso dari kursi kepelatihan Valencia. Don Carlo menerima begitu saja.
Gattuso dipecat Valencia pada Selasa (31 Januari 2023). Ahli strategi asal Italia itu didepak dari Mestalla setelah penampilan buruk Los Che musim ini.
Valencia asuhan Gattuso berada di posisi ke-14 di klasemen liga Spanyol dengan 20 poin. Samu Castillejo cs juga tersingkir di perempat final Copa del Rey.
Baca Juga: Barcelona Terus Menjauh dari Kejaran Real Madrid, Usai kalahkan Real Betis 2-1
Gennaro Gattuso telah memimpin Valencia total 22 pertandingan sejak musim panas 2022. Dia hanya menang 7 kali, seri 5 kali dan menerima 10 kekalahan.
Kabar pemecatan Gattuso ditegaskan pelatih Real Madrid Carlo Ancelotti. Don Carlo membimbing pria 45 tahun itu selama berkarier di AC Milan pada 2001-2009.
Ancelotti menilai Valencia memiliki pertimbangan tersendiri saat memecat Gattuso. Baginya, dipecat adalah bagian dari kehidupan pembinaan.
Baca Juga: Manchester United Mantapkan tiket Final Piala Carabao, Usai menang Agregat 5-0
“Seorang pelatih diganti bukan hanya karena kesalahan pelatih, tapi untuk mengubah dinamika non-positif dan menempatkan tanggung jawab pada pemain. Valencia bisa jadi lebih termotivasi,” kata Ancelotti, dilansir dari Marca.
“Bagi seorang pelatih, dipecat adalah bagian dari pekerjaan Anda. Tidak ada pelatih yang belum dipecat, Guardiola bisa jadi pengecualian,” sambungnya, merujuk kepada Pep Guardiola yang belum pernah menerima surat PHK dalam karier kepelatihan.
“Namun jika Pep terus menjadi pelatih, suatu hari nanti, mereka akan memecatnya. Mereka telah mendepak saya dari seluruh dunia dan saya masih di sini,” demikian kata Carlo Ancelotti.
