JurnalIndo.com – Jakarta, 13/01 – PSSI menggelar rapat Komite Eksekutif (Exco), Kamis (1/12) di kantor PSSI di GBK Arena. Berikut lima poin penting dari rapat Exco PSSI.
Rapat Exco PSSI dipimpin oleh Presiden PSSI Mochamad Iriawan dan dihadiri seluruh anggota Exco.
Lima hasil diputuskan dalam rapat Exco PSSI, Kamis (1/12). Berikut lima hal penting dari rapat Exco PSSI yang disampaikan Sekjen PSSI Yunus Nusi:
Baca Juga: PSSI Berikan Rekomendasi Pembentukan Operator Liga 2 di Bedakan
1. Liga 2 2022/2023 Dihentikan
Rapat Exco PSSI memutuskan untuk menghentikan kompetisi Liga 2 musim 2022/2023. Yunus Nusi mengatakan keputusan ini diambil berdasarkan beberapa faktor.
Pertama, Yunus menyebut keputusan ini diambil atas permintaan sebagian besar klub Liga 2 yang menginginkan kompetisi tidak dilanjutkan.
Hal itu terjadi karena konsep melanjutkan kompetisi antara klub dan operator tidak konsisten dan sangat sulit untuk menyelesaikan pelaksanaan atau kelanjutan Liga 2 sebelum dimulainya Piala Dunia U-20 2023 pada 20 Mei 2023.
Kedua, keputusan ini diambil menyusul adanya rekomendasi dari Tim Reformasi Sepak Bola Indonesia pasca tragedi Kanjuruhan terkait sarana dan prasarana yang tidak memenuhi syarat.
Ketiga, keputusan ini diambil karena Perpol No. 10 Tahun 2022 memberlakukan prosedur perizinan baru dengan mempertimbangkan masa pemberitahuan, penyampaian rekomendasi dan izin bantuan pengamanan.
Baca Juga: 3 Keputusan Kontroversial PSSI Pasca pemberhentian Liga 2
2. Bentuk Operator Liga 2
Dalam rapat tersebut, Exco juga memutuskan dan memerintahkan PT. LIB untuk memfasilitasi pembuatan operator baru untuk pelaksanaan Liga 2.
3. Liga 1 2022/2023 Tanpa Promosi dan Degradasi
Di Liga 1, kompetisi berlanjut tanpa degradasi. Hal itu karena regulasi kompetisi Liga 2 yang tidak berjalan.
4. Wakil Indonesia di AFC Cup Ditentukan Lewat Play-Off
Untuk wakil Indonesia di kompetisi AFC 2023/2024, PSSI akan menggelar final, disusul juara Liga 1 2021/2022 melawan juara Liga 1 2022/2023.
5. Liga 3 2022/2023 Dihentikan
Putaran ke-3 Liga 3 Nasional 2022/2023 resmi dihentikan. Bagi Aspros yang beralih, kontingen tersebut masih bisa digunakan pada kompetisi selanjutnya.
