JurnalIndo.com – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Banten mencatat tragedi yang menyayat hati: sebanyak 16 petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) dan petugas ketertiban atau linmas Tempat Pemungutan Suara (TPS) telah meninggal dunia. Laporan tragis ini menyoroti bahaya yang dihadapi para pahlawan demokrasi dalam menjalankan tugas mereka.
M Ali Zaenal Abidin, anggota KPU Banten, menyampaikan bahwa penyebab utama kematian para petugas ini didominasi oleh kelelahan. “Mayoritas dari mereka meninggal karena kelelahan yang berat,” ungkapnya kepada detikcom di Serang. dilansir dari detik.com
Dari kabupaten/kota yang berbeda di Banten, para petugas KPPS dilaporkan mengalami berbagai gejala, mulai dari sesak nafas, batuk, hingga serangan jantung. Namun, kebanyakan dari mereka meninggal karena kelelahan yang tak tertahankan.
KPU Banten menyampaikan belasungkawa yang mendalam kepada keluarga para pahlawan demokrasi yang telah berkorban dalam rangka penyelenggaraan pemilihan umum. Mereka dianggap sebagai pahlawan yang gigih dalam menjalankan tugas mereka untuk menjaga keutuhan dan keberlangsungan demokrasi.
“Mudah-mudahan beliau diterima di sisi Tuhan Yang Maha Esa, mendapatkan tempat terbaik di sisi Tuhan Yang Maha Esa, keluarga yang ditinggalkan mendapatkan ketabahan,” ujar Ali dengan nada haru.
Dalam upaya pencegahan, KPU Banten telah melakukan berbagai langkah, termasuk dalam proses rekrutmen anggota KPPS. Mereka membatasi usia rekrutan antara 17 hingga 55 tahun dan juga mewajibkan pemeriksaan medis untuk menilai kesehatan para petugas tersebut.
Ali menegaskan bahwa berdasarkan Surat Keputusan KPU Nomor 59, ahli waris para petugas KPPS yang meninggal dunia akan menerima santunan dari KPU kabupaten/kota. Besarannya mencapai Rp 36 juta serta bantuan pemakaman sebesar Rp 10 juta.
Berikut adalah data lengkap petugas KPPS di Banten yang meninggal dunia:
**Kabupaten Tangerang**
1. Satriyawan: Anggota KPPS TPS 86 Desa Sindang Sari Kec. Pasar Kemis.
2. Misbak: Ketua KPPS TPS 13 Desa Mauk Timur Kec. Mauk.
3. Amat: Ketua KPPS TPS 08 Desa Salembaran Jaya Kec. Kosambi.
4. Asil Bahrudin: Anggota KPPS TPS 27 Desa Gaga Kec. Pakuhaji.
5. Ridip Wilyawan: Anggota KPPS TPS 09 Ds. Cirarab Kec. Legok.
6. Isroil Asmuni: Ketua KPPS TPS 04 Ds. Patramanggala Kec. Kemiri
7. Nurdin: Petugas Ketertiban TPS 33 Kel. Bencongan Kec. Kelapadua
Kepedihan atas kepergian para pahlawan demokrasi ini menyelimuti Banten, tetapi semangat mereka dalam mewujudkan demokrasi yang berkualitas akan tetap dikenang dan dihargai oleh seluruh masyarakat. Semoga mereka beristirahat dengan tenang dan mendapat tempat yang layak di sisi Tuhan.
Jurnal/Mas
