jurnalindo.com – Seekor lumba-lumba bergigi kasar (Steno Bredanensis), terdampar di Pantai Bandungharjo Donorejo, Jepara, Jawa Tengah. Lumba-lumba berpenampilan lemah itu terdampar Selasa pagi, 1 Maret 2022, dan terpisah dari kelompoknya setelah diyakini terdampar akibat cuaca buruk dan gelombang tinggi di Samudera Hindia.
Dalam video yang diunggah oleh akun Info Seputar Jepara di Facebook, dengan durasi waktu sekitar 2 menit, terlihat beberpa warga sekitar mencoba menyelematkan lumba-lumba tersebut. Beberapa warga menyempatkan diri untuk mengevakuasi lumba-lumba dengan mengantar mereka dari pantai menuju laut. Namun, dalam video tersebut terlihat kalau lumba-lumbanya sangat lemah.
Dari penuturan warga yang membuat video, warga tersebut mencoba menyelematkan lumba-lumbanya sesegara mungkin agar tetap hidup. Terlihat anak kecil di video menyiramkan air laut ke seluruh badan lumba-lumba agar ia tetap bernafas.
Butuh waktu sekitar kurang lebih 1 menitan untuk memindahkan lumba-lumba tersebut ke laut lepas kembali. Awalnya beberapa anak yang ada di dalam video mencoba mendorong lumba-lumba tersebut. Tetapi karena tidak bergerak sama sekali, pada akhirnya lumba-lumba tersebut dibopong oleh warga.
Di video tersebut juga terlihat bagaimana begitu antusiasnya warga menyelematkan salah satu hewan yang dilindungi ini. Dengan dibopong sekitar 10 meteran menuju laut, pada akhirnya lumba-lumba tersebut bisa kembali ke laut lepas dan selamat.
Sumber video: https://www.facebook.com/watch/?v=488155502768985&extid=CL-UNK-UNK-UNK-AN_GK0T-GK1C&ref=sharing
