Jurnalindo.com, Pekanbaru, 07/11 – Tim SAR pada Senin melanjutkan upaya pencarian seorang bocah lelaki berusia 11 tahun yang dilaporkan hilang setelah hanyut terbawa arus Sungai Siak di Kota Pekanbaru, Provinsi Riau, pada Minggu ( 6/11/) sore.
Menurut Kepala Badan SAR Pekanbaru, Anna Nyoman Sedakaria, anak yang tinggal di Desa Pallas, Kabupaten Mumbai, hanyut saat berenang di tepi Sungai Siak bersama te man-temannya pada Minggu (6/11/) sore.
“Saat asyik berenang tiba-tiba temannya melihat korban terseret arus dan tenggelam,” katanya sebagaimana dikutip dalam keterangan pers Kantor Pencarian dan Pertolongan di Pekanbaru, Senin.
Teman-teman korban melaporkan kejadian tersebut kepada keluarga korban dan warga sekitar sungai, yang kemudian membuat laporan kepada pengelola lingkungan.
Baca Juga: Kasus Covid 19 naik, Pemprov Babel kembali gencarkan penerapan prokes COVID-19
Pejabat distrik kemudian meneruskan laporan anak yang diseret oleh sungai ke kantor pencarian dan penyelamatan.
Kemudian petugas dari SAR dikerahkan untuk mencari korban dengan menggunakan perahu karet, alat selam dan alat bantu lainnya untuk mendukung upaya pencarian di perairan lain.
Hingga Minggu (6/11) pukul 18.00 WIB, upaya pencarian belum membuahkan hasil, sehingga dilanjutkan pada Senin. (Slmn/Antara)
