PKS Solo Temui PDIP Solo, Sinyal Koalisi dalam Pilkada Solo?

referensi gambar dari (statik.tempo.co)
referensi gambar dari (statik.tempo.co)

Jurnalindo.com – Pengurus DPD Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Solo menemui PDI Perjuangan Solo untuk menyampaikan hasil penjaringan calon Wali Kota Solo. Pertemuan ini memunculkan spekulasi adanya peluang koalisi antara kedua partai dalam Pilkada Solo mendatang.

PKS Solo telah merilis 14 nama calon Wali Kota Solo hasil penjaringan dari internal partai maupun tokoh di luar partai. Salah satu nama yang masuk dalam penjaringan PKS adalah Wakil Wali Kota Solo, Teguh Prakosa, yang merupakan kader serta Sekretaris DPC PDIP Solo. dilansir dari detik.com

Pertemuan itu dihadiri oleh Ketua DPD PKS Solo, Daryono, dan disambut oleh Ketua DPC PDIP Solo, FX Hadi Rudyatmo. Dalam kesempatan tersebut, Daryono menyampaikan maksud dan kedatangannya bertemu dengan PDIP.

“Kita di PKS ada penjaringan yang baru saja selesai, kita menindaklanjuti hasil penjaringan ini karena ada kader PDIP yang masuk dalam radar penjaringan PKS Solo yakni Pak Teguh Prakosa, Wakil Wali Kota Solo,” ujar Daryono di Girly Corner, Solo, Selasa (28/5/2024).

Dalam pertemuan itu, Daryono menyerahkan surat hasil penjaringan nama-nama bakal calon Wali Kota Solo kepada FX Rudy. Tak hanya menyerahkan hasil penjaringan nama, PKS juga menyerahkan souvenir berupa keris sebagai simbol penghormatan.

“Kita mengkomunikasikan dengan jajaran PDIP bahwa kita menyampaikan hasil penjaringan ini dan siap untuk mem-follow up berkomunikasi lebih lanjut dengan jajaran PDIP untuk kerja sama atau menindaklanjuti langkah ke depan menyambut kontestasi politik hingga 2029,” bebernya.

Daryono menegaskan bahwa pihaknya akan menghormati segala keputusan dari PDIP terkait pendaftaran Wali Kota dan Wakil Wali Kota Solo. PKS juga menghormati jika nantinya DPP PDIP tidak merekomendasikan nama Teguh Prakosa.

“Kami sangat menghormati proses internal partai, nama Pak Teguh muncul sendiri juga tidak terlepas dari beliau sebagai Wakil Wali Kota Solo dan paling banyak dipilih oleh kader. Tapi kami mengapresiasi sambutan dari PDIP yang menerima kami walaupun dari jumlah kursi dan umur PDIP di atas kita,” ujar Daryono.

Pertemuan ini membuka peluang terjadinya kerja sama politik antara PKS dan PDIP di Pilkada Solo. Langkah ini dinilai strategis dalam menghadapi kontestasi politik yang semakin dinamis menjelang Pilkada Solo.

Jurnal/Mas

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *