Jurnalindo.com, Medan, 19/11 – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Medan (BPBD) Provinsi Sumatera Utara meminta warga kota meningkatkan kewaspadaan dini karena daerah tersebut masih berada di puncak musim hujan.
Kepala BPBD Kota Medan Mohamed Hosni di Medan, Sabtu, mengatakan informasi BMKG mengindikasikan hujan deras masih mengguyur Medan dan sekitarnya.
“Curah hujan masih cukup tinggi di Kota Medan tidak hanya puncak musim hujan di bulan November ini, tetapi hingga Januari 2023,” jelasnya.
Pihaknya mengaku telah menyiagakan petugas dan relawan di Kota Medan untuk memberikan bantuan dalam menghadapi kemungkinan bencana banjir.
Diakuinya, hujan deras yang mengguyur Medan sejak Jumat (18/11) siang hingga Sabtu dini hari menyebabkan banjir di sejumlah wilayah di ibu kota provinsi Sumut itu.
“Ada delapan tim kita turunkan malam tadi, dan juga dibantu relawan, Basarnas dan BPBD Sumut. Tim ini kita bagi dalam lima zona untuk mengevakuasi warga dan penanganan,” ucap Husni.
Baca Juga: Minggu dinihari, gempa Pangandaran dirasakan hingga Sukabumi
Diketahui, bencana banjir tersebut disebabkan oleh hujan deras yang melanda Kota Medan, sekaligus hujan yang turun dari daerah pegunungan ke daerah aliran sungai di Medan, Jumat (18/11) siang.
BPBD Kota Medan mencatat total 5.907 jiwa terdampak banjir dari 1.843 kepala keluarga dan 1.699 unit rumah terendam di 18 kecamatan dengan sembilan kecamatan.
“Selain itu, kita harapkan juga empati seluruh dari warga dan pemangku kepentingan agar menyiapkan kewaspadaan dini menghadapi kemungkinan banjir,” tegas Husni. (Slmn/Antara)
