Jurnalindo.com – Untuk mengikat bek sayap muda klub Skotlandia Aberdeen Calvin Ramsay pada bursa transfer pemain musim panas ini, Klub Liga Inggris Liverpool mengeluarkan dana sebesar 7,6 juta euro atau sekitar Rp118 miliar.
Untuk merampungkan kesepakatan pribadi dan menjalani tes medis bersama The Reds, Ramsay akan melakukan perjalanan ke Liverpool, demikian dikutip dari Sky Sports, Jumat.
Diperkirakan Liverpool akan membayar 4,6 juta euro (sekitar Rp72 miliar) di muka dan sisanya sebesar 3 juta euro lagi (sekitar Rp46 miliar) akan dimasukkan sebagai tambahan.
Dikabarkan tawaran pertama sebesar 7 juta euro untuk Ramsay sebelumnya diajukan tim asuhan Jurgen Klopp tersebut, namun pihak Aberdeen menginginkan setidaknya 11 juta euro hingga akhirnya kedua belah pihak sepakat pada angka 7,6 juta euro.
Setelah sebelumnya dipegang oleh bek Scott Mckenna yang dijual ke Nottingham Forest senilai 3,5 juta euro (sekitar Rp54 miliar) pada September 2020 lalu, Angka ini membuat Ramsay menjadi penjualan termahal dari Aberdeen.
Setelah sebelumnya berhasil mengamankan jasa Fabio Carvalho dari Fulham dan Darwin Nunez dari Benfica, Ramsay menjadi pemain ketiga yang didatangkan Liverpool pada bursa transfer musim panas ini. Ramsay selanjutnya akan diproyeksikan sebagai pelapis dari bek sayap Trent Alexander-Arnold.
Meski ada banyak klub dari Inggris, Jerman dan Italia yang menginginkan jasa pemain berusia 18 tahun tersebut, dikabarkan Ramsay lebih memilih untuk bergabung dengan Liverpool. Pada Januari lalu, Aberdeen menolak tawaran peminjaman Ramsay dari klub Liga Italia Bologna.
Pemain asal Skotlandia mencatatkan 33 penampilan bersama Aberdeen di berbagai ajang dan menorehkan satu gol dan 9 assist dari 2.289 menit bermain pada musim lalu.
Selain itu, Ramsay juga mendapatkan gelar pemain muda terbaik tahun ini dari Scottish Football Writers Association (Asosiasi penulis sepak bola Skotlandia) setelah musim impresifnya bersama Aberdeen.
(ara/iva)
