Jurnalindo.com – Nuansa Pemilihan Umum (Pemilu) yang akan digelar pada 2024 mendatang, aromanya sudah mulai tercium.
Hal itu terbukti, adanya para kader-kader dari partai politik yang bakal maju sebagai Calon Legislatif (Caleg) pada ajang Pemilihan Legislatif (Pileg) 2024 sudah mulai banyak yang memperkenalkan diri.
Walaupun demikian dari pihak Bawaslu sendiri belum melakukan tindakan tegas terkait larangan pemasangan baliho Bacaleg yang dinilai belum waktunya.
Baca Juga: Suka Cita Pernikahan Kevin Sanjaya yang Digelar di Paris
“Saat ini kami baru menginventarisir terlebih dahulu karena posisi Bawaslu kalau belum tahapan kami tidak mempunyai kewenangan secara eksekusi yang punya itu Satpol PP kan gitu,” ungkap Ahmadi selaku Kepala Bawaslu Pati saat tersambung saluran Telepon, pada Jumat (24/03/2023).
Lanjut Ahmadi, dalam gambar tersebut berisi tentang memperkenalkan diri agar bisa dilihat masyarakat, untuk meminta dukungannya nanti dalam ajang Pileg 2024 mendatang. Bak ibarat curi start dalam berkampanye, seolah para kader-kader ini tidak mempedulikan aturan. Pasalnya.
“kalau bacaleg yang gak boleh itu kan ada tulisan ajakan visi misi, mempengaruhi itu yang dilarang. Bacaleg itu kan belum ditentukan pemerintah berarti gak boleh soalnya bacaleg kan belum dibuka pendaftarannya,”ungkapnya.
Menurutnya Pemasangan baliho yang dilakukan oleh para caleg-caleg ini seolah terkesan liar lantaran tidak ada penertiban dari instansi terkait. Bahkan, pada momen ramadhan juga terlihat adanya baliho ucapan ramadhan yang dimanfaatkan untuk memberi ucapan.
” kalau gambar orang yang penting tidak ada visi misi atau ajakan itu diperbolehkan tetapi sebaliknya kalau tertera ajakan visi misi itu yang dilarang,”ujarnya
Ironisnya, pemasangan gambar tersebut berada di lokasi area terlarang seperti di alun-alun simpang lima Pati dan tempat fasilitas umum.
Melihat kondisi seperti itu, Pihaknya menekankan jangan menimbulkan kegaduhan di tengah-tengah masyarakat, apalagi pemilihan masih lama belum saatnya mendeklarasi.
“Kami menghimbau kepada partai politik agar untuk menahan diri dulu sebelum penetapan Bacaleg jangan banyak memasang saat nanti tiba kampanye,” pungkasnya
(Alf/jurnalindo)
