News  

Di pengungsian, Menteri Bintang pastikan perempuan dan anak terlindungi

Jurnalindo.com, JAKARTA, 24/11 – Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak akan terus memastikan perlindungan perempuan dan anak korban gempa di Cianjur, Jawa Barat, di lokasi pengungsian.

“KemenPPPA akan menjalankan amanat dari Presiden dan Menko PMK sesuai dengan tugas dan fungsi KemenPPPA, yakni memastikan korban bencana perempuan dan anak terlindungi dan terpenuhi hak-haknya,” kata Menteri PPPA Bintang Puspayoga, dalam keterangan, Jakarta, Kamis.

Untuk memastikan perlindungan perempuan dan anak dalam kondisi bencana, pihaknya bekerja sama dengan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menyiapkan pekerjaan ramah perempuan dan anak yang menyediakan layanan psikososial.

Bakti psikososial ini bekerja sama dengan Himpunan Psikolog Indonesia (Himpsi) dan dinas kesehatan bekerja sama dengan Universitas Jenderal Ahmad Yani (Unjani).

Bintang Busbayoga mengatakan pihaknya terus berkoordinasi dengan Dinas Pengendalian Kependudukan, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DPPKBP3A) Kabupaten Cianjur, organisasi profesi dan LSM untuk memberikan yang terbaik bagi perempuan dan anak.

Baca Juga: Dua laga kontra Tim Piala Dunia jadikan pengalaman penting Abdulla Yusuf di Liga 1 Indonesia

Menteri Bintang juga memastikan pendataan perempuan, anak, dan kelompok rentan dalam penanggulangan bencana dipimpin secara komprehensif oleh Kepala Dinas PPKBP3A dan dibantu LSM.

“Pemetaan data terpilah perempuan dan anak-anak penting dilakukan agar bantuan spesifik yang diberikan dapat diterima tepat sasaran dan memberikan manfaat bagi korban,” tutur Bintang Puspayoga.

Sejumlah kebutuhan spesifik perempuan dan anak yang diberikan oleh KemenPPPA, antara lain 440 buah pembalut dan 70 paket dignity kits untuk korban perempuan yang berisi alat mandi, pakaian dalam, sarung, selimut, dan peluit sebagai alat penanda atau pemberi informasi jika mengalami/melihat tindak kekerasan di sekeliling mereka.

Sementara untuk korban anak, KemenPPPA menyerahkan 160 paket kebutuhan spesifik anak. (Slmn/Antara)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *