Prabowo Siap Antar Jokowi ke Halim Perdanakusuma: Momen Peralihan Kekuasaan

Sumber foto ; Tempo.co
Sumber foto ; Tempo.co

Jurnalindo.com, – Ketua Umum Barisan Relawan Jokowi Presiden (Bara JP), Utje Gustav, mengonfirmasi bahwa Presiden terpilih Prabowo Subianto akan mengantar Joko Widodo ke kawasan Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, pada sore hari, 20 Oktober 2024. Informasi ini pertama kali disampaikan oleh Bendahara Umum Projo, Panel Barus, dalam konferensi pers di Jakarta.

“Betul, Pak Prabowo akan mengantar Jokowi ke Halim,” ujar Utje melalui pesan singkat kepada Tempo pada malam sebelum pelantikan. Dia menjelaskan bahwa sekitar 50 kelompok relawan, termasuk Bara JP, juga akan memadati jalan dari Istana Kepresidenan Jakarta menuju Halim. Meskipun demikian, Utje menegaskan bahwa tidak ada mobilisasi khusus. “Kami cuma imbau yang mau silakan,” tambahnya.

Jokowi dipastikan akan pulang ke Solo setelah lengser, setelah sebelumnya menyaksikan pengucapan sumpah Prabowo sebagai presiden di Gedung MPR/DPR, Senayan, Jakarta Pusat. Setelah itu, ia akan menghadiri acara pisah sambut di Istana.

Deputi Protokol dan Media Sekretariat Presiden, Yusuf Permana, belum memberikan konfirmasi resmi terkait kabar Prabowo yang akan mengantar Jokowi. Namun, saat ditanya pada pagi hari, Yusuf mengindikasikan bahwa ia akan mengecek informasi tersebut lebih lanjut.

Sebelumnya, Menteri Komunikasi dan Informatika, Budi Arie Setiadi, menyebutkan bahwa Jokowi akan menggunakan pesawat komersial dari Bandara Halim Perdanakusuma untuk pulang ke Solo. “Informasi terakhir, Presiden take off pukul 15.00. Naik Citilink,” katanya. Ia juga menegaskan bahwa Jokowi tidak akan terbang menggunakan pesawat milik Tentara Nasional Indonesia Angkatan Udara atau maskapai Garuda Indonesia.

Koordinator Staf Khusus Presiden, Ari Dwipayana, mengonfirmasi bahwa Kementerian Sekretariat Negara telah mempersiapkan pesawat komersial untuk membawa Jokowi pulang. Namun, ada beberapa skenario yang masih dibahas. Pejabat tinggi di Istana menyebutkan bahwa ada kemungkinan Jokowi juga akan menggunakan pesawat TNI AU.

“Kami siapkan semua skenario. Kalau beliau berkenan melalui udara, pesawat komersial sudah disiapkan. Tapi kalau beliau akan melalui darat, kami juga akan siapkan dari kesekretariatan sekitar itu,” kata Ari di Gedung Kementerian Sekretariat Negara.

Momen ini menandai peralihan kekuasaan yang signifikan dan menunjukkan kerjasama yang baik antara dua pemimpin, meskipun berasal dari latar belakang politik yang berbeda. Keterlibatan relawan dan masyarakat dalam proses ini juga mencerminkan semangat dukungan terhadap pemerintahan yang baru. (Temo.co/Nada)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *