Jurnalindo.com – Masyarakat Kaltim khususnya yang berada di wilayah Ibu Kota Nusantara (IKN) mendapatkan dorongan dan ajakan dari Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kalimantan Timur (Kesbangpol Kaltim) Sufian Agus agar lebih bisa membaca peluang dan berinovasi dari perpindahan IKN.
Sufian di Samarinda, Kamis memaparkan bahwa peluang yang dimaksud tersebut sebenarnya sudah ada bahkan sejak sekarang.
“Contoh saat Hari Raya Idul Fitri masyarakat banyak datang ke sana, nah itu kenapa tidak dimanfaatkan. Misalnya mereka punya mobil bekas lalu jualan minuman saja laku luar biasa, apalagi mereka membuat kaos tulisannya IKN, Titik Nol gitu kan peluang sebenarnya,” jelasnya.
Menurutnya, dengan adanya Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) berkemah di Titik IKN memberikan daya tarik yang luar biasa, terlebih hal itu bisa dilihat melalui media sosial bagaimana pemandangan dan keindahan di sana.
“Itu menjadi pusat perhatian sebagai tempat wisata yang luar biasa dan didatangi masyarakat dari Sabang sampai Merauke. Kenapa itu tidak diantisipasi sebagai peluang,” tuturnya.
Ia mengaku, mereka mengeluhkan nasib mereka dengan adanya pembangunan IKN saat dirinya mengikuti kegiatan coffee morning oleh organisasi masyarakat (rrmas) di Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU).
Dia mengatakan masyarakat setempat tak perlu takut dan khawatir hanya akan menjadi penonton dalam pembangunan IKN. “Saya bilang peluang itu sangat banyak,” katanya lagi.
Dia menyebut dengan dibangunnya infrastruktur di wilayah IKN oleh para pekerja juga akan mendatangkan banyak peluang.
“Pekerja itu akan tinggal di mana, kan ada barang-barang. Mereka juga pasti beli rokok, jadi uang dari luar pasti akan dibawa ke sini. Berarti kan peredaran uang akan banyak di daerah PPU dan pendapatan di PPU nantinya akan meningkat,” katanya.
Dia pun berpesan agar masyarakat, khususnya yang berada di Kabupaten PPU untuk bisa lebih peka terhadap peluang yang semestinya bisa dimanfaatkan.
(ara/v)
