Jurnalindo.com, – Pada pelantikan Presiden dan Wakil Presiden Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka, yang berlangsung pada Minggu, 20 Oktober 2024, mantan Gubernur Jakarta sekaligus bekas calon presiden Anies Baswedan tampak menjalin momen hangat dengan Iriana, istri Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi). Keduanya terlihat berjabat tangan dengan penuh senyum di ruang pelantikan.
Setibanya di lokasi, Iriana menyapa beberapa Menteri Kabinet Indonesia Maju, termasuk Bahlil Lahadalia, Agus Harimurti Yudhoyono, dan Zulkifli Hasan. Kehadirannya juga meliputi Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh, Ketua Umum Partai PKB Cak Imin, serta Ketua DPR RI 2024-2029 Puan Maharani.
Iriana, yang mengenakan kebaya putih yang anggun, kemudian menghampiri beberapa mantan pemimpin, termasuk Wakil Presiden 2009-2014 Boediono, Wakil Presiden Jusuf Kalla, serta Presiden 2004-2014 Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Selain itu, ia juga berjabat tangan dengan Sinta Nuriyah, istri Presiden keempat Abdurrahman Wahid.
Dalam suasana tersebut, Anies Baswedan yang mengenakan jas gelap, ikut berinteraksi. Momen tersebut menjadi lebih bermakna ketika Iriana dan Anies saling berjabat tangan, menciptakan simbol persatuan di tengah kompetisi politik yang ketat. Anies juga tidak ketinggalan untuk bersalaman dengan Selvi Ananda, istri wakil presiden terpilih Gibran yang mengenakan kebaya merah.
Pelantikan ini mengingatkan kembali pada perjalanan politik Anies dan Cak Imin, yang bersaing dalam Pilpres 2024 melawan Prabowo-Gibran dan pasangan lainnya, Ganjar Pranowo-Mahfud MD. Sebelumnya, Ketua MPR Ahmad Muzani memastikan kehadiran Anies dan Ganjar dalam acara penting ini, yang menjadi momen bersejarah bagi Indonesia.
Kehadiran para tokoh ini menegaskan semangat persatuan dan harapan untuk masa depan Indonesia yang lebih baik, meskipun hasil pemilihan tidak memihak semua. Momen ini menjadi saksi akan pentingnya menjaga hubungan baik di antara para pemimpin negara demi kemajuan bangsa. (Bisnis.com/Nada)
