Ganjar Pranowo Rayakan Malam Tahun Baru dengan Istighosah Bersama Ribuan Warga Semarang

Calon Presiden nomor urut 3, Ganjar Pranowo, memilih merayakan malam pergantian tahun dengan istighosah bersama puluhan ribu warga Kabupaten Semarang. Acara ini (Sumber foto : Awall.id)
Calon Presiden nomor urut 3, Ganjar Pranowo, memilih merayakan malam pergantian tahun dengan istighosah bersama puluhan ribu warga Kabupaten Semarang. Acara ini (Sumber foto : Awall.id)

Jurnalindo.com, – Calon Presiden nomor urut 3, Ganjar Pranowo, memilih merayakan malam pergantian tahun dengan istighosah bersama puluhan ribu warga Kabupaten Semarang. Acara ini berlangsung di Lapangan Sapta Rengga, Bandungan, lereng Gunung Ungaran, dan dipimpin oleh KH Ali Gondrong, atau yang akrab disapa Gus Ali.

Dalam gelaran yang bertajuk “Istighosah Untuk Negeri”, Ganjar Pranowo dan istri turut serta dalam doa bersama dan selawatan. Acara tersebut dihadiri oleh sejumlah ulama ternama seperti KH Taj Yasin Maimoen, KH. Abdullah Ubab, KH. Yasin Nawawi, Gus Khanif Fuadil Kirom, KH. Saefuddin Zuhri, KH. Zuhrul Anam Hisyam, dan lainnya.

Kedatangan Ganjar disambut dengan antusiasme tinggi dari puluhan ribu warga yang memadati lapangan. Suasana malam penuh dengan selawat, doa, dan harapan untuk kemenangan Ganjar Pranowo di Pemilihan Presiden 2024.

Dalam sambutannya, Gus Ali Gondrong menyatakan kebahagiaannya bisa bersama-sama dalam istighosah dengan calon pemimpin masa depan. “Bungah banget malam ini kita kedatangan Pak Ganjar Pranowo. Ini berkah buat kita semua. Mari kita doakan Pak Ganjar dan Pak Mahfud menang,” ujar Gus Ali Gondrong.

Ganjar Pranowo turut mengajak seluruh masyarakat untuk merayakan tahun baru dengan semangat baru. Dia mengajak semua pihak untuk berusaha agar tahun depan bisa menjadi lebih baik dari tahun sebelumnya. Ganjar melihat masih banyak PR (pekerjaan rumah) yang harus diselesaikan, termasuk akses pendidikan, kesehatan, dan infrastruktur jalan yang belum merata.

Ganjar dan pasangannya, Mahfud MD, berjanji akan mewujudkan akses pendidikan yang mudah dengan program seperti SMK Gratis Lulus Langsung Kerja khusus untuk warga miskin, satu keluarga miskin satu sarjana, satu desa satu tenaga kesehatan, satu puskesmas, dan berbagai program lainnya.

“Tantangan ke depan memang tidak mudah. Yang kita butuhkan sekarang adalah persatuan dan kekompakan. Kalau kita bersatu, mau diganggu seperti apapun pasti tidak bisa,” tegas Ganjar Pranowo. (Jpnn/Nada)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *