Ariel Tatum sempat shock saat mengetahui sisi lain dunia Hiburan

Jurnalindo.com, –  Ariel Tatum mengungkapkan ada beberapa hal yang dia simpan di dalam dirinya selama dirinya berkarirdunia Entertainment Indonesia.

Ariel Tatum mengaku dirinya tidak betah berada di dunia entertainment Indonesia saat dirinya masih remaja.

hal itu di ungkapkan saat ariel tatum berbincang di kanal YouTube Daniel Mananta, Artis Cantik Ariel Tatum ini mengungkapkan bagaimana awal karirnya di dunia entertainmen.

Saat itu ariel Tatum berusia delapan tahun, Ariel Tatum mungkin belum merasakan aspek toxici. 

Baca Juga: Terungkap Ini sosok cinta Pertama Ariel Tatum

akan tetapi dirinya saat beranjak dewasa, Ariel Tatum merasakan sesuatu hal aneh yang membuatnya tidak nyaman di dunia entertainmen Tanah Air.

Dikutib dari Insertlive.com,  “Ketika aku sudah beranjak dewasa, baru sadar ‘kok gini ya’? Kok lingkungannya seperti ini’. Kok ada banyak norma-norma yang entah dibuat sama siapa yang rasanya kok aku dituntut untuk ikutin,” ungkap Ariel Tatum.

Bahkan Ariel Tatum sangat membenci berkarir di dunia entertainmen saat itu.

Ariel Tatum juga mengungkapkan berbagai karakter orang di sekitar lingkungan tersebut sehingga membuat perasaan ariel tatup tidak nyaman dengan berbagai karakter di dunia entertainmen tersebut.

“Di usia aku sudah belasan, baru ada kayak ‘kok aku nggak nyaman dekat sama orang-orang ini, dalam lingkup kerja ini,” tuturnya.

“Aku nggak tahu apa hanya di dunia entertainment, cuma aku rasa ada banyak tuntutan-tuntutan. Dan banyak sekali orang-orang yang aku merasa bermuka dua, bersikap itu tergantung dengan siapa mereka bicara gitu,” jelasnya.

Baca Juga: Pesona Ariel Tatum Tanpa Makeup membuat Kaum Adam kepincut

“Saat itu aku punya cara pikir, untuk dapat bertahan di industri ini, jika orang baik kepadaku, aku akan lebih baik lagi, tapi jika kamu jahat, maka kamu berhadapan dengan orang yang salah,” terangnya.

“Aku mencoba ganti mentality aku. Gue mau jadi apa sih, mau jadi orang baik yang memang baik, hati gue enggak mau diisi dengan kebencian. Apa pun yang orang lakukan, mau jahat mau baik, lu nggak akan bisa mendefinisikan gue sebagai manusia, I define myself,” pungkasnya.

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *