Jurnalindo.com, – Andi Widjajanto, Deputi Politik 5.0 Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud, membeberkan tiga ucapan Presiden Joko Widodo terkait Pemilu 2024. Dua di antaranya sudah terbukti, sedangkan satu masih menunggu hasil akhir penghitungan suara.
Pada sebuah wawancara, Andi mengungkap bahwa pertemuan dengan Jokowi dilakukan dua hari sebelum pengumuman Gibran Rakabuming sebagai Calon Wakil Presiden Prabowo Subianto. Dalam pertemuan tersebut, Jokowi menyampaikan tiga poin ucapan, yakni keyakinan bahwa Prabowo Subianto akan menang di Pilpres 2024, Partai Solidaritas Indonesia (PSI) pasti lolos ke Parlemen, dan suara Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) akan turun.
Hasil real count Komisi Pemilihan Umum (KPU) menunjukkan bahwa pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka unggul dalam perolehan suara Pilpres 2024. Sementara itu, PSI berhasil meraih kursi parlemen, meskipun disorot karena dugaan penggelembungan suara. Namun, soal penurunan suara PDIP masih menunggu hasil akhir penghitungan suara.
Meskipun belum final, hasil sementara real count Pileg DPR RI 2024 menunjukkan bahwa PDIP masih menjadi partai dengan perolehan suara tertinggi. Namun, berdasarkan pernyataan Andi, ucapan Jokowi mengenai penurunan suara PDIP bisa jadi benar.
Andi Widjajanto sendiri telah mengundurkan diri dari jabatannya sebagai Gubernur Lembaga Pertahanan Nasional (Lemhanas) pada Oktober 2023 untuk bergabung dengan TPN Ganjar-Mahfud. Langkah ini diambilnya untuk menjaga netralitas Lemhanas dan fokus memenangkan pasangan Ganjar-Mahfud dalam Pemilu 2024. (Setia/Tribun)
