Jurnalindo.com – Kedatangan Presiden Joko Widodo di Blora, Jumat (10/3/2023), dimanfaatkan Bupati Blora, H. Arief Rohman mencurahkan isi hatinya ke presiden Jokowi.
Hal itu dilakukan terkait pembangunan infrastruktur jalan di Kabupaten Blora yang belum selesai seluruhnya. Baik jalan nasional, jalan provinsi, maupun jalan hingga pada jalan desa.
Kedatangan Presiden Joko Widodo disambut baik oleh warga sekitar dalam acara pembagian sertifikat tanah di daerah tersebut.
Baca Juga: Polres Metro Jakarta Barat Amankan Pelaku pembuat konten Pornografi melalui sebuah Aplikasi
Selama ini Bupati yang akrab disapa Mas Arief dengan semboyan Sesarengan mBangun Blora Berkelanjutan, ini terus mencari dukungan anggaran dari berbagai pihak untuk membangun infrastruktur di Blora.
Upaya tersebut antara lain, pada 2022, melakukan pinjaman daerah kepada Bank Jateng, melakukan lobi ke Bojonegoro, dan terakhir mendapatkan hibah pembangunan jalan dari Pemkab Bojonegoro. Kini Mas Arief terus mendesak dukungan anggaran dari pusat.
Saat Presiden Joko Widodo berada di Blora, Jumat (10/3/2023), Bupati Arief Rohman berkesempatan menyampaikan usulan dukungan anggaran pembangunan infrastruktur jalan di Kabupaten Blora.
Segera bicara dengan Presiden tentang perlunya pembangunan infrastruktur di Kabupaten Blora. Terutama di jalan.
“Di sela kunjungan kerja kemarin, kami matur langsung ke Pak Presiden bahwa kondisi jalan di Kabupaten Blora masih ada yang rusak dan butuh dukungan anggaran dari Pusat. Alhamdulillah beliau Pak Presiden memberikan respon yang baik,” ucap Gus Arief, Sabtu (11/3/2023).
Baca Juga: Mengenal White Day, Balasan Hari Valentine sebagai Budaya Jepang
Beberapa pembangunan jalan telah diusulkan kepada presiden, termasuk beberapa jalan penghubung strategis antara kecamatan dan provinsi. Serta banyak jalan provinsi yang kondisinya sudah rusak.
“Usulan anggaran bersama DPU Jateng sekitar 240 miliar rupiah untuk membangun jalan provinsi, dan sekitar 180 miliar untuk jalan kabupaten. Saat ini masih dalam pembahasan di pusat dengan skema Inpres Jalan. Semoga Blora bisa dapat bagian setelah kami bicara dengan Bapak Presiden. Salah satu jalan kabupaten yang kita ajukan adalah ruas jalan Randublatung – Getas akses strategis tembus Ngawi, dan beberapa ruas jalan lainnya,” terang Gus Arief.
