jurnalindo.com – Banda Aceh – Satuan Tugas (Satgas) Bantuan Operasi Aman Nusa II menyatakan sebanyak 40.439 ekor hewan ternak di Provinsi Aceh dinyatakan sembuh dari penyakit mulut dan kuku (PMK).
“Berdasarkan data kami terima, hingga saat ini ada 40.439 ekor hewan ternak di Aceh sembuh dari PMK,” kata Kepala Satgas Bantuan Operasi Aman Nusa II Kombes Pol Winardy di Banda Aceh, Minggu (7/8/2022).
Menurut Kombes Pol Winardy, jumlah kesembuhan hewan ternak dari penyakit mulut dan kuku yang terus bertambah merupakan kerja keras peternak bersama anggota satgas yang turun ke lapangan serta pemangku kebijakan terkait lainnya.
Perwira menengah Polri itu mengatakan Satgas Bantuan Operasi Aman Nusa II merupakan dukungan kepolisian dalam menangani penyakit mulut dan kuku yang kini sedang mewabah.
Satgas, kata Kombes Pol Winardy, yang juga Kepala Bidang Humas Polda Aceh, terus berupaya mencegah penularan dan penyebaran termasuk penanganan penyakit mulut dan kuku yang menginfeksi hewan ternak masyarakat.
“Upaya penyembuhan dilakukan dengan memberi obat-obatan termasuk penyemprotan disinfektan terhadap kandang serta memberi vaksin kepada hewan ternak yang sehat. Upaya ini memberikan hasil positif,” kata Kombes Pol Winardy.
Selain itu, Kombes Pol Winardy mengatakan Satgas Bantuan Operasi Aman Nusa II juga mengedukasi dan menyosialisasikan kepada masyarakat menyangkut tata cara pencegahan dan penanganan agar virus penyakit mulut dan kuku tidak semakin menyebar.
Namun demikian, masyarakat tetap diimbau untuk tetap aktif melakukan pencegahan, seperti pembersihan kandang, disinfeksi, dan tidak membiarkan ternak berkeliaran, kata Kombes Pol Winardy.
“Kami juga mengingatkan masyarakat atau peternak yang hewan ternaknya terinfeksi penyakit mulut dan kuku segera melaporkan kepada petugas untuk segera dilakukan penanganan,” kata Kombes Pol Winardy. (ara/rn)
