Untuk naikkan produksi motor EV, United E-Motor tambah modal Rp124 miliar

JurnalIndo.comJAKARTA, 28/12 – United E-Motor di bawah naungan PT Terang Dunia Internusa (TDI) akan menggunakan tambahan modal Rp 124 miliar untuk meningkatkan kapasitas produksi dan ekosistem sepeda motor listrik di Indonesia.

Hal ini sejalan dengan langkah pemerintah untuk mempercepat adopsi mobil listrik sebagai salah satu mobil ramah lingkungan.

“Langkah ini kami ambil sebagai bentuk kontribusi pemegang saham untuk mendukung pertumbuhan dan perkembangan industri sepeda motor listrik di dalam negeri,” kata Direktur PT Terang Dunia Internusa Henry Mulyadi dalam jumpa pers di Tangerang, Rabu.

Baca Juga: Tips Hangatkan Kaki Saat Turun Hujan Disertai Angin Kencang

Apalagi, dana tersebut diperoleh setelah mendapat persetujuan pemegang saham United E-Motor dengan ketentuan pembelian pabrik seluas 54.000 meter persegi dan bangunan pabrik seluas 35.000 meter persegi.

Kedua pabrik tersebut masing-masing berlokasi di Kecamatan Citeureup, Kabupaten Bogor dan di Kecamatan Curug, Kota Bogor.

Kedua pabrik tersebut mampu memproduksi hingga 500.000 sepeda motor listrik per tahun.

Selain itu juga banyak penambahan mesin untuk produksi sepeda motor dan suku cadang sehingga nantinya diharapkan mampu meningkatkan tingkat komponen dalam negeri (TKDN).

Tidak hanya itu ada juga pembelian untuk peralatan siap kerja lainnya yang mendukung kegiatan assembling, panting, hingga pengetesan kendaraan.

Diharapkan seluruhnya dapat beroperasi di 2023 dan mampu memenuhi kebutuhan pasar di Tanah Air.

Khusus untuk pasar dalam negeri di 2023 United E-Motor menargetkan akan memproduksi dan bisa memasarkan 100.000 hingga 200.000 unit motor listrik.

Selain ingin memperkuat ekosistem motor listrik di Tanah Air, United E-Motor juga memulai langkah untuk melakukan ekspor ke pasar mancanegara.

“Kita sudah mulai banyak pembicaraan dan diskusi dengan negara-negara tetangga. Ada Malaysia, Vietnam, dan Singapura. Ini masih diperbincangkan dengan kemungkinan bisa melakukan ekspor,” tutup Henry.

(slmn/antara)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *