Jurnalindo.com – Fenomena uang macet belakang ini merupakan kondisi kurang mengenakkan yang seakan lumrah dialami banyak orang.
Akibatnya, munculah serangkaian masalah. Mulai dari kesenjangan pangan, serta kebutuhan lainnya.
Namun, tahukah Anda jika hal tersebut dapat memicu kondisi mental yang buruk. Akibatnya stres pun tidak terelakkan lagi.
Baca Juga: 3 Manfaat Daun Katuk, Daun yang Kerap Digunakan untuk Perlancar ASI
Padahal stres merupakan salah satu penyebab munculnya beberapa penyakit.
Mengatasi hal tersebut, berikut ini tips tetap bahagia meskipun kantong menipis versi jurnalindo.
1. Jangan banyak pikiran
Tidak memiliki pandangan dana merupakan alasan yang kerap membuat kita banyak pikiran, padahal kita perlu menjaga diri agar tidak terlalu stres.
Ketika mengalami stres, tubuh secara otomatis menghasilkan hormon kortisol yang mengurangi produksi kolagen.
Kolagen merupakan komponen penting yang membangun ketahanan kulit. Tanpa kolagen yang cukup, kulit dapat secara cepat kehilangan elastisitas dan kekencangannya.
Stres juga dapat mempengaruhi lapisan penghalang alami kulit sehingga membuat kulit kurang efektif dalam menyembuhkan luka dan peradangan lainnya.
2. Prioritaskan istirahat
Istirahat cukup merupakan salah satu cara tubuh untuk tidak kehilangan keseimbangan, hal ini sangat pas menjadi solusi saat tengah mengalami guncangan.
Malam hari merupakan waktu ketika hormon kortisol berada di tingkat yang rendah waktu ini sangat cocok bagi tubuh untuk memperbaiki dirinya dari kerusakan yang terjadi selama seseorang beraktivitas di hari tersebut.
3. Fokus bersyukur
Rizki tidak akan tertukar, bersyukur merupakan cara terbaik untuk tetap memiliki kestabilan mental. Jika diri kita merasa cukup dan percaya jika segala sesuatu sudah ada yang mengatur, maka kita tidak akan terlalu fokus memikirkan beban yang sebenarnya tidak seperlu itu untuk dipikirkan.
Fokus bersyukur dan berfikir positif terhadap apapun yang terjadi merupakan jurus ampuh yang membuat kesehatan mental tidak down. Hal ini yang nantinya akan berpengaruh terhadap aura kecantikan seseorang.
Seseorang akan lebih tenang dan bersemangat dalam menjalankan kehidupan serta aktivitasnya dengan lebih positif.
(Nawa)
