jurnalindo.com – Vaksinasi telah gencar dilakuakn oleh pemerintah sebagai langkah untuk menekan penyebaran COVID-19. Sebelum itu, vaksinasi telah diberikan dua kali. Yakni, dosis pertama dan dosis kedua.
Namun, beberapa bulan terahir pemerintah mulai menyuntikkan kembali tahap ketiga. Vaksin ini disebut juga vaksin booster.
Vaksin booster dilakukan jika seseorang telah mendapatkan vaksin dosis pertama dan dosis kedua. Hal ini dilakukan agar seseorang dapat mempertahankan tingkat kekebalan serta memperpanjang masa perlindungan.
Sudah tahukah Anda jika ada beberapa hal yang perlu diperhatikan terkait pemberian vaksin booster. Yakni dengan mengetahui beberapa hal yang tidak boleh dilakukan oleh seseorang yang baru mendapatkan vaksin booster.
Bebetapa hal tersebut dapat Anda simak berikut ini,
1. Terlalu lelah
Hindari melakukan aktifitas yang menguras tenaga fisik setidaknya 2-3 hari setelah vaksin booster. Hal ini dapat memicu tubuh memerlukan waktu untuk pulih dari efek samping vaksin dosis ketiga ini.
Tubuh yang terlalu lelah justru berpotensi menyebabakan kondisi yang dapat memperburuk efek samping vaksin.
2. Jangan merokok
Merokok setelah mendapatkan vaksin booster dapat memengaruhi sistem kekebalan tubuh secara negatif, sehingga ada kemungkinan respon tubuh terhadap vaksin tidak efektif bila ada alkohol berlebihan dalam tubuh Anda.
3. Hindari meminum alkohol
Sama halnya dengan rokok, alkohol juga tidak dianjurkan dikonsumsi beberapa hari setelah vaksin booster dilakukan. Alkohol dapat melemahkan imunitas yang telah terbentuk pada tubuh, sehingga dapat memperburuk keadaan tubuh pasca vaksinasi.
4. Mengabaikan protokol kesehatan
Sampai saat ini belum ada vaksin yang memiliki tingkat efektivitas 100 persen ampuh. Anda masih bisa tertular virus, bahkan setelah vaksin booster, tapi kemungkinan infeksinya akan jauh lebih ringan.
Selain itu, Anda juga bisa berpotensi menjadi carrier atau pembawa virus yang tidak memiliki gejala. Vaksin booster hanya melindungi Anda dari risiko rawat inap, kematian, dan penyakit serius akibat COVID-19.
Jadi, penting untuk menjaga protokol kesehatan, seperti menggunakan masker, mencuci tangan secara teratur, dan menjaga jarak dengan orang lain.
5. Istirahat cukup
Selain beberapa poin diatas, istirahat yang cukup juga menjadi prioritas yang tidak boleh diabaikan. Efek setelah vaksinasi booster mungkin akan lebih terasa dari pada efek vaksinasi sebelumya. Jika Anda tidak menetapkan jam tidur yang baik, tubuh malah akan lebih rentan sakit.
Adapun beberapa kondisi seperti nyeri atau sakit pada lengan adalah hal wajar. Biasanya beberapa hari sudah mulai hilang dengan sendirinya, namun jika ada keluhan lain pasca vaksin booster maka segera konsultasikan kepada tenaga medis di sekitar Anda.
