Jurnalindo.com, – Pada Kamis, tanggal 4 April, Sandra Dewi mengunjungi Kejaksaan Agung RI terkait kasus dugaan korupsi yang melibatkan sang suami, Harvey Moeis.
Meskipun menghadapi situasi yang menegangkan, Sandra Dewi terlihat tenang dan bahkan memberikan senyuman manis kepada publik.
Suaminya, Harvey Moeis, diduga terlibat dalam kasus korupsi timah yang merugikan negara hingga Rp271 triliun.
Kehadiran Sandra Dewi dengan senyuman dan simbol hati justru menimbulkan keheranan banyak netizen.
Mereka mempertanyakan mengapa Sandra Dewi terlihat jauh dari kesedihan dan kegundahan yang mungkin dihadapi karena kasus tersebut.
Menurut Kirdi Putra, seorang pakar ekspresi, senyuman Sandra Dewi menunjukkan ekspresi rasa percaya diri.
“Buat saya, Sandra Dewi menunjukkan ekspresi percaya diri, ditandai dengan senyuman dia,” jelas Kirdi Putra.
“Sikap tenang ini yang ditunjukkan Sandra Dewi membuat netizen marah karena kasusnya yang tidak sepele. Itu menandakan ketenangan yang luar biasa, itu yang akhirnya membuat orang jadi marah. Karena korupsinya tidak kecil,” ungkapnya.
Kirdi Putra juga menyebutkan bahwa senyuman Sandra Dewi mungkin merupakan bagian dari strategi untuk mempengaruhi persepsi orang terhadapnya.
“Bagian dari strategi, karena di Indonesia ini orang senyum itu diprasangkakan baik. Orang mohon doanya ya itu diprasangkakan religius. Orang Indonesia itu gampang banget dibohongi. Hanya dengan tampilan fisik, ekspresi wajah, dan kata-kata,” paparnya.
Menurutnya, Sandra berusaha menunjukkan citra yang ramah meskipun sebenarnya itu mungkin hanya sandiwara.
“Saya justru melihat, itu dibuat supaya tetap memberikan citra yang dekat, ramah. Tapi itu kan cuma sandiwara,” ucap Kirdi Putra.
Dalam situasi yang menantang seperti ini, sikap tenang dan percaya diri yang ditunjukkan Sandra Dewi menarik perhatian banyak orang, dan kemungkinan merupakan strategi yang dipilihnya dalam menghadapi cobaan ini. (Nova.id/Nada)
