JurnalIndo.com – Mungkin seringkali kita mendengar dan menganggap bahwa membiarkan anak lelah bermain dapat meningkatkan kualitas tidurnya.
Meski tidak sepenuhnya mitos, faktanya saat tubuh anak kelelahan, ia akan memproduksi hormon kortisol atau hormon stres lebih tinggi.
Nah, kadar hormon yang begitu tinggi ini justru membuat anak sulit tertidur. Hal seperti ini dapat terjadi secara berulang, jadi jika anak kelelahan namun langsung tertidur, besar kemungkinan tidurnya tidaklah berkualitas. Hal ini sebagaimana dikutip dari akun instagram gaia_parenting.
Baca Juga: Cuaca Buruk Hingga Awal Tahun 2023, Inilah Tips Menghadapi Cuaca Ekstrem
Apalagi pada usia bayi. Terlalu banyak aktivitas membuat bayi hanya akan merasa kelelahan dan sulit tertidur.
Oleh sebab itu, sebaiknya sebagai orang tua, kita tidak membiarkan anak bermain melewati jam tidurnya.
Pernahkah Anda mengalami kondisi di mana anak sulit tertidur walaupun sudah lelah bermain seharian?
Padahal tidur berkualitas berpengaruh pada tiga aspek. Pertumbuhan kognitif, perkembangan dan kecepatan bicara.
Baca Juga: Alshad Ahmad Unggah Momen Umrah Bersma Tiara Andini
Lebih lanjut, anak sangat sensitif terhadap rasa lelah dan kantuk. Akibatnya, anak akan lebih mudah marah dan bad mood saat merasa kurang tidur.
Menghindari itu, maka buatlah jam tidur anak seteratur mungkin, buat suasana tidur yang nyakan dan tenang, hindari anak tidur malam dan penuhi asupan nutrisinya.
(Nawa)
