jurnalindo.com – Sedekah selain membersihkan hati juga sebagai bentuk rasa syukur atas rizki yang telah Allah berikan. Pada hakikatnya sedekah bukanlah mengurangi rizki seperti kelihatanya, akan tetapi justru dapat melipat gandakan jumlah rizki itu sendiri.
Banyak cerita yang sudah umum Kita dengar bahwa keajaiban sedekah bukanlah isapan jempol semata. Dari yang bersedekah beberapa ribu lalu dilipat gandakan Allah beratus-ratus ribu. Selain itu, bersedekah juga mampu menyelamatkan Kita dari segala urusan setelah meninggal nanti.
Terlepas dari berbagai fenomena keajaiban sedekah, tahukah Anda jika saat sedang mengeluarka sebagian harta atau nikmat Allah apapun sebagai bentuk sedekah, dianjurkan melafalkan beberapa kata lho!
Imam Ghazali melalui kitabnya, Ihya Ulumudin, (Beirut, Darul Fikr: 2018 M/1439-1440 H], juz I, halaman 408) menjabarkan doa berikut saat akan bersedekah,
ربنا تَقَبَّلْ مِنَّا إِنَّكَ أَنْتَ السَّمِيعُ الْعَلِيمُ
Rabbanā taqabbal minnā innaka antas samī‘ul ‘alīmu (Surat Al-Baqarah ayat 127).
Artinya: “Tuhan kami, terimalah persembahan dari kami. Sungguh Engkau maha mendengar lagi maha mengetahui.”
Doa ini dibaca oleh Nabi Ibrahim bersama Nabi Ismail saat keduanya akan meninggikan fondasi Ka’bah dengan harap amal saleh mereka diterima oleh Allah SWT.
Begitupun dengan bersedekah, doa Nabi Ibrahim dan Nabi Ismail diatas dapat dibaca ketika akan mengeluarkan sedekah. Berharap agar seluruh sedekah atau amal baik Kita supaya diterima oleh Allah SWT seperti yang dicontohkan oleh Nabi-Nabi Allah diatas.
