JurnalIndo.comJAKARTA, 29/12 – Platform perdagangan online Amazon mulai menawarkan paket belanja menggunakan drone kepada pelanggan di titik-titik tertentu di California dan Texas, Amerika Serikat.
Ars Technica dan The Verge melaporkan bahwa pada Rabu (28/12) waktu setempat, Amazon Prime Air beroperasi di Lockeford, California, dan College Station, Texas.
“Drone akan terbang ke lokasi drop-off yang telah ditentukan, turun ke halaman rumah konsumen, dan kemudian terbang ke ketinggian yang aman,” kata Amazon.
Baca Juga: Di tahun 2023, United E-Motor siapkan dua model motor listrik harga Rp15 jutaan
Drone akan melepaskan pancaran dengan cara yang aman, lalu terbang kembali. Baru-baru ini, sebuah drone Amazon mengirimkan paket ke lokasi sekitar 6 kilometer dari Pusat Pengiriman Amazon di Texas.
Cara belanja dengan drone delivery sama dengan belanja online pada umumnya. Setelah pembayaran, konsumen akan menerima informasi pelacakan paket dan perkiraan waktu kedatangan. Amazon membatasi berat paket yang dikirimkan oleh drone menjadi sekitar 2 kilogram.
Amazon per Agustus 2022 mengantongi izin dari biro penerbangan federal AS FAA untuk menggunakan drone sebagai kendaraan pengantaran paket. Mereka menggunakan drone MK27-2 berbentuk segi enam yang sudah diprogram untuk bisa menghindari rintangan seperti cerobong asap dan tiang listrik.
Amazon tetap menggunakan tenaga manusia untuk memantau pengantaran paket dengan drone.
(slmn/antara)
