Jurnalindo.com – Pola tidur yang efektif untuk anak dapat berbeda-beda tergantung pada usia dan kebutuhan individu mereka.
Berikut adalah beberapa pedoman kebutuhan tidur anak sejak lahir hingga Sekolah Dasar (SD).
1. Usia Bayi (0-12 bulan)
– Bayi baru lahir umumnya tidur sekitar 14-17 jam sehari, termasuk tidur siang dan malam.
Baca Juga: Tips Bantu Anak Tidur Nyenyak
– Biasakan bayi dengan rutinitas tidur yang teratur, termasuk membedong (jika diperlukan), menyanyikan lagu tidur, atau memijat lembut sebelum tidur.
– Pada usia sekitar 4-6 bulan, bayi mulai mengembangkan pola tidur yang lebih teratur dan mungkin bisa tidur lebih lama di malam hari tanpa perlu makanan tengah malam.
2. Balita (1-3 tahun)
– Balita umumnya membutuhkan tidur sekitar 12-14 jam per hari, termasuk tidur siang.
– Tetapkan rutinitas tidur yang teratur dan konsisten, termasuk waktu tidur malam dan tidur siang yang sama setiap hari.
– Bantu anak untuk berpindah dari aktivitas yang menyenangkan ke suasana yang lebih tenang menjelang tidur, seperti membaca buku cerita atau mendengarkan musik yang menenangkan.
3. Anak Prasekolah (3-5 tahun)
– Anak prasekolah sebaiknya tidur antara 10-13 jam per hari.
– Pertahankan rutinitas tidur yang teratur dan konsisten, dengan waktu tidur malam dan tidur siang (jika masih dibutuhkan) yang konsisten setiap hari.
– Batasi konsumsi makanan atau minuman yang merangsang, terutama yang mengandung kafein, menjelang tidur.
4. Anak Usia Sekolah (6-12 tahun)
– Anak usia sekolah umumnya membutuhkan tidur antara 9-12 jam per hari.
– Tetapkan jadwal tidur yang konsisten dan pastikan anak mendapatkan waktu tidur yang cukup untuk menjaga kesehatan dan konsentrasi mereka di sekolah.
– Batasi penggunaan layar elektronik menjelang tidur, karena cahaya biru dari layar dapat mengganggu tidur.
Selain itu, penting untuk menciptakan lingkungan tidur yang nyaman dan menenangkan untuk anak, seperti suhu ruangan yang nyaman, kelembapan yang baik, keheningan atau bunyi yang menenangkan, serta pencahayaan yang redup.
(alf/Jurnalindo)
