Jurnalindo.com - Kasus campak di Indonesia meningkat dan ditetapkan sebagai Kejadian Luar Biasa (KLB). Nah, buat para orangtua harus lebih waspada nih karena penularan campak sangat cepat dan bisa menimbulkan komplikasi serius.
Ingat, campak berbeda dengan roseola atau yang lebih dikenal dengan tampak/tampek meski memiliki ciri-ciri yang sama.
Campak merupakan penyakit menular dan dapat menyebabkan komplikasi serius, terutama pada bayi dan anak-anak.
Baca Juga: Inilah Cara Menghilangkan Lemak di Dagu Tanpa Berolahraga
Campak di sebabkan oleh virus dari keluarga paramyxovirus. Penularan umumnya disebabkan karena percikan liur dari orang yang terinfeksi saat bersin dan batuk serta menyentuh permukaan benda yang terkontaminasi virus campak
Gejalanya yaitu demam tinggi beberapa hari (<7 hari) muncul ruam secara bertahap ketika masih demam & Mata merah, batuk berdahak, dan pilek.
Penyakit ini harus diwaspadai, apalagi kasus campak di Indonesia meningkat dan menjadi Kejadian Luar Biasa (KLB). Adapun komplikasi yang disebabkan campak adalah Bronkitis, Infeksi paru-paru (pneumonia), Radang pada telinga, Infeksi otak (ensefalitis).
Baca Juga: Manfaat Vitamin K Bagi Kesehatan Tubuh
Apa yang harus dilakukan orang tua? Berikut hal yang perlu dilakukan orang tua.
1 Pastikan anak mendapatkan imunisasi campak (MR,MMR,MMRV)
2 Apabila anak mengalami beberapa gejala campak segera datang ke faskes untuk mendapatkan penanganan.
3 Lakukan isolasi setidaknya selama 14 hari
Artikel Terkait
Ketahui Bahaya Potasium Sianida bagi Kesehatan
Ini Sederet Manfaat Wedang Jahe Untuk Kesehatan Tubuh
Manfaat Berpelukan Bagi Kesehatan yang Perlu Kamu Ketahui
Berikut Ini Sederet Manfaat Jambu Biji Bagi Kesehatan Tubuh
Manfaat Vitamin K Bagi Kesehatan Tubuh