Jurnalindo.com – Pasca uji coba jembatan Juwana PT. Bukaka menyebut mampu dilewati hingga 50 Tahun kedepan dengan kekuatan 500 ton. Hal itu diungkapkan waktu Commissioning test atau uji beban, Jumat 5 Mei 2023.
Dalam uji coba yang dilaksanakan pukul 09.00 dan selesai pukul 11.00 dengan menggunakan empat kendaraan berat dengan masing-masing seberat 27 ton tersebut. Supervisor PT Bukaka, Sindu Yoga Prakosa mengatakan bahwa jembatan Juwana telah layak pakai sesuai dengan uji dinamis dan uji statis yang dilakukan.
“Ini juga kami desain tahan gempa, dengan kekuatan maksimal 8 skala richter. Selain itu bisa tahan 50 tahun dan kami prediksi bisa tahan dengan muatan maksimal 500 ton,” Ungkapnya.
Baca Juga: Brighton Balas Pinalti Kontroversial Manchester United Tahin 2020 Dulu
Dalam uji dinamis atau uji getaran, pihaknya menjelaskan bahwa berada di angka 2,54 sesuai dengan perencanaan. Sedangkan untuk uji statis atau uji beban, jembatan penghubung antara Kabupaten Pati dan Rembang ini muat untuk beban lebih dari 500 ton.
“Ini sudah sesuai dengan yang kita rencanakan. Lalu lintas sudah kita buka lagi dengan kondisi jembatan aman. Tadi kita uji secara dinamik dan statis. Uji dinamis atau dengan getaran juga sudah sesuai, frekuensi di angka 2,54. Jadi kurang lebih sudah memenuhi standar. Begitupun dengan uji statis atau uji bebannya,” jelasnya.
Dengan kekuatan ini, Sindu mematikan jembatan Juwana masih kokoh jika ada gempa bumi dengan kekuatan maksimal 8 skala richter.
Disisi lain, karena jembatan sempat ditutup selama kurang lebih dua jam untuk uji coba. Kaur bin Ops Polresta Pati, IPDA Muslimin mengatakan tidak ada kemacetan arus lalu lintas seperti saat pembangunan jembatan dulu.
Dirinya Selaku satlantas bersama dengan Dinas Perhubungan (Dishub) memastikan arus lalu lintas di sekitar alun-alun Juwana dalam keadaan aman.
“Alhamdulillah tadi kami bersama Dishub mengatur arus lalu lintas karena ada uji beban jembatan. Kondisi aman dan lancar sampai kami buka kembali pukul 11.00,” tutupnya.
(Alf/jurnalindo)
