Jurnalindo.com – Peristiwa naas yang terjadi di Desa Wegil, Kecamatan Sukolilo, Kabupaten Pati, seorang sopir truk tewas tertimbun tanah tambang galin C, ketika sedang mengantri muatan batu kapur yang dikeruk menggunakan alat berat pada Minggu (2/7) sekitar pukul 11.30 WIB.
Diketahui pria malang itu berinisial S yang berasal dari desa Geyer Kabupaten Grobogan dinyatakan tewas di tempat lokasi tambang.
Dalam kejadian itu, Kapolsek Sukolilo, AKP Sahlan membenarkan peristiwa tersebut. Pihaknya menyebut, jika korban tewasnya korban diakibatkan terkena reruntuhan akibat getaran dari alat berat yang sedang mengeruk padas.
Baca Juga: Polisi Tangkap Suami yang Tega Bakar Istri di jakarta
“Truk yang dibawa korban ini hendak memuat padas, tapi saat melintas terjadi getaran yang mengakibatkan longsor,”tuturnya.
Dikatakan, sopir itu meninggal tidak berada di lokasi pengerukan tambang, melainkan di pinggir jalan tambang tersebut, dan korban meninggal saat posisi korban berada di dalam truk.
“Jadi saat melintas, tanah itu longsor dan mengenai kepala truk, korban yang berada di dalam truk terkena reruntuhan dan langsung meninggal,”imbuhnya.
Sahlan pun mengungkapkan, jika saat ini korban sudah dibawa ke Rumah Sakit. dalam kejadian ini Ia menegaskan, bahwa pihak keluarga sudah menerima dengan ikhlas atas musibah yang terjadi tersebut.
“Tidak ada korban lain, dan korban hanya 1 orang, karena saat itu korban hanya melintas sendiri, dan mau mengambil padas menuju lokasi, tapi naas akibat getaran alat berat itu, tanah longsor dan menimpa truk,”pungkasnya.
(Alf/jurnalindo)
