Jurnalindo.com, Pati – Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI dari komisi VII telah menyalurkan bantuan Pompa Air berjenis Bahan Bakar Gas (BBG) Kepada Para Petani sebanyak 180 unit yang akan disebarkan 19 kecamatan se-kabupaten Pati.
Penyerahan secara simbolis ini dilakukan di ruang Badan Penyuluh Pertanian (BPP) Kabupaten Pati dari Komisi VII DPR RI, Pada Selasa (10/10/2023) yang dihadiri dari dinas Pertanian dan Peternakan (Dispertan) Pati, sekaligus beberapa Masyarakat yang mendapatkan bantuan tersebut.
Anggota Komisi VII DPR RI, Marwan Jafar mengatakan bahwa batuan tersebut merupakan Program yang bekerjasama dengan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) yang disalurkan ke semua petani yang membutuhkan.
Dengan demikian, dirinya menjelaskan bantuan ini tidak hanya di Pati saja, melainkan empat Kabupaten yang tergabung di Dapil III dengan jumlah keseluruhan sebanyak 1000 unit.
“Ini 180 diserahkan di kabupaten Pati, namun total keseluruhan ada 1000 paket diserahkan kepada petani di empat Kabupaten yaitu di Pati, Rembang, Grobogan dan Blora,” Jelas Marwan di depan awak media pasca penyerahan bantuan, Selasa (10/10).
Menurutnya peralihan dari Bahan Bakar Minyak(BBM) ke Bahan Bakar Gas (BBG) ini bernilai ekonomis dan ramah lingkungan, sehingga para pengguna lebih aman dan nyaman, apalagi mesin Pompa ini bisa digunakan dua fungsi.
“Ini kan kita menyerahkan bantuan pompa air dari BBM ke BBG, tapi kalau terpaksa kalau gasnya habis bisa diisi juga bensin, Ini lebih unggul,efisien dan ramah lingkungan,”ucapnya.
Adanya bantuan mesin ini, dirinya berharap agar dirawat dan digunakan sebaik-baiknya, sehingga alat tersebut bisa dimanfaatkan lebih lama.
“Supaya dimaksimalkan, digunakan dengan baik, dirawat dan untuk kepentingan dalam waktu yang panjang juga,”tegasnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan (Dispertan) Kabupaten Pati, Niken Tri Meiningrum, mengatakan bahwa bantuan ini sangat besar manfaatnya Pasalnya mayoritas masyarakat Pati adalah petani.
“berterima kasih kepada Komisi VII DPR RI semoga bantuan tersebut dapat dimanfaatkan dengan baik oleh para Petani yang mendapatkan bantuan,”ujaranya
Selain itu, dirinya menjelaskan yang bisa mendapatkan bantuan tersebut ada beberapa aspek yang harus dilengkapi secara administrasi seperti menyerahkan Foto Copy KK dan KTP, SHM atas nama sendiri dan menyerahkan Keanggotaan kelompok tani.
” walaupun sudah menyerahkan semua persyaratannya tetapi yang menentukan adalah pengawas,”tutupnya ( Juri/Jurnal)
